Mengenal Apa Itu Stepping Reflex pada Bayi Baru Lahir

Stepping reflex adalah salah satu dari sekian banyak gerakan refleks yang dilakukan bayi ketika belajar menyesuaikan diri dengan dunia baru mereka di luar rahim.

Stepping reflex atau refleks melangkah adalah gerakan refleks bayi baru lahir ketika digendong menghadap ke depan dan kakinya menyentuh permukaan datar, ia akan mengambil langkah seolah-olah sedang berjalan.

Refleks ini juga sering disebut refleks berjalan atau menari karena bayi tampak mengambil langkah atau menari ketika dipegang tegak dengan kaki menyentuh permukaan.

Mama bisa menguji stepping reflex dengan cara menggendong bayi dengan tegak. Letakkan tangan di bawah lengannya dan pastikan Mama menopang leher dan kepala bayi dengan ibu jari.

Perhatikan ketika kaki kecil bayi bergerak saat menyentuh permukaan. Pada dasarnya, bayi melakukan gerakan ini untuk mencoba mengambil langkah.

Jangan biarkan bayi berjalan saat mencoba refleks langkah kakinya. Kaki kecil bayi yang baru lahir tidak dapat menopang berat badannya dan belum siap untuk berdiri dengan kedua kakinya sendiri.

Stepping reflex dimulai sejak bayi baru lahir. Biasanya, dokter atau perawat bayi di bidan atau rumah sakit akan mengujinya pada pemeriksaan pertama bayi yang baru lahir. 

Refleks ini biasanya berlangsung tidak lama. Ketika bayi menginjak usia 2 bulan, biasanya refleks ini akan menghilang. Refleks ini menghilang karena dari usia 2 bulan hingga 8 bulan, bayi mendapatkan lebih banyak lemak daripada otot, sehingga membuatnya lebih sulit untuk mengangkat kakinya.

Begitu otot-ototnya semakin kuat seiring bertambahnya usia, stepping reflex akan muncul kembali saat si Kecil memiliki kekuatan untuk mengangkat kakinya saat dia berdiri dan siap untuk belajar jalan.

Sama seperti rooting reflex dan sucking reflex, stepping reflex merupakan bentuk upaya bayi untuk mendapatkan sumber makanan.

Refleks ini membantu bayi merangkak ke payudara Mama ketika diletakkan di perut Mama setelah lahir. Oleh karena itu, refleks ini memainkan peran penting dalam inisiasi menyusui.

Tetapi, selain sebagai bentuk upaya bayi untuk mendapatkan sumber makanan, refleks ini juga berfungsi sebagai persiapan si Kecil untuk langkah pertamanya saat belajar berjalan di kemudian hari.

Gerakan refleks pada bayi baru lahir adalah salah satu cara dokter mengetahui apakah otak dan sistem saraf bayi bekerja dengan baik atau tidak.

Jika si Kecil tidak menunjukkan refleks melangkah, mungkin ia sedang rewel atau kelelahan. Bisa juga si Kecil memiliki refleks melangkah, tetapi sulit untuk terlihat karena gerakannya sangat kecil.

Jika si Kecil tidak menunjukkan refleks melangkah, cobalah untuk menguji refleksnya lagi dalam beberapa hari. Jika bayi menunjukkan refleks melangkah yang lemah atau tidak ada sama sekali, konsultasikan pada dokter untuk mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut.

Tidak adanya refleks melangkah atau refleks lainnya pada bayi bisa menjadi pertanda adanya masalah mendasar dengan sistem saraf pusat (SSP). Risiko ini mungkin lebih tinggi dalam kasus bayi prematur.

Namun, jika bayi menunjukkan pencapaian yang sehat dari tahapan perkembangan kognitif, fisik, dan sosialnya, tidak adanya refleks melangkah mungkin tidak menjadi masalah.

Oleh karena itu, sebaiknya Mama tidak perlu terlalu panik jika bayi tidak memiliki refleks melangkah atau lemah. Jika ragu, periksakan dengan dokter untuk mengetahui lebih lanjut mengenai kondisi si Kecil.

Nah, itulah informasi seputar stepping reflex pada bayi. Sama seperti refleks lainnya, stepping reflex adalah bagian penting dari perkembangan bayi yang menandakan fungsi sistem saraf yang sehat.

Refleks ini juga berkaitan dengan pelatihan otak dan koordinasi otot-otot kaki untuk memungkinkan si Kecil berjalan di kemudian hari.

Semoga informasi ini dapat menambah wawasan ya, Ma!