Memiliki bayi adalah hal yang membahagiakan. Bisa dibayangkan jika Mama memiliki bayi kembar.
Namun sebagian Mama mungkin merasa kewalahan untuk membedakan si Kecil.
Jangan khawatir, seiring dengan berjalannya waktu, Mama akan menemukan perbedaan-perbedaan pada bayi kembar.
Sementara, untuk menghindari kebingungan, Popmama.com mengulas tips untuk membedakan bayi kembar yang baru lahir. Ayo disimak, Ma!
Setelah si Kecil pulang dari rumah sakit, coba kenakan setiap bayi dengan warna yang berbeda.
Beberapa orangtua menggunakan salah satu kembarannya dalam warna-warna hangat (merah muda, merah, oranye, kuning, dan cokelat).
Sedangkan bayi yang satunya dalam warna-warna dingin (ungu, biru, hijau, dan abu-abu).
Mama dapat menandai popoknya atau mengenakan pakaian yang berbeda untuk mereka.
Apapun yang Mama pilih, memiliki sistem akan memberi petunjuk visual yang cepat.
Memberikan tanda kecil di salah satu kuku bayi juga bisa digunakan untuk membedakan bayi kembar Mama. Mama dapat melakukannya di kuku jari kaki.
Jika Mama takut akan keamanan cat kuku, Mama dapat mengecatnya sedikit saja untuk menandai.
Saat baru memiliki bayi, mengabadikan semua aktivitas mereka dengan foto adalah hal yang menyenangkan. Ini juga dapat dijadikan cara untuk membedakan bayi kembar Mama.
Secara konsisten, tempatkan setiap bayi di tempat yang sama, sisi kiri dan kanan.
Dengan begitu, Mama tidak perlu menandai setiap gambar satu per satu untuk mengidentifikasi siapa dan siapa.
Sementara kembar identik umumnya terlihat sangat mirip, karakteristik tertentu - bentuk kepala atau fitur wajah, misalnya - bisa sangat unik.
Perhatikan tanda lahir, bintik-bintik atau tahi lalat pada satu atau bayi lainnya.
Itu juga bisa membantu. Jangan ragu untuk menuliskan ciri-ciri yang Mama perhatikan di buku bayi.
Kurang tidur dan lelah dapat membuat Mama melupakan apa yang sudah Mama amati. Jadi, menuliskannya dapat membantu.
Pada awalnya Mama mungkin memperhatikan berbagai jenis gerakan fisik, tingkah laku dan ekspresi wajah.
Seiring waktu, Mama akan mendapatkan lebih banyak lagi. Satu kembar mungkin ramah dan selalu bergerak, sementara yang lain mungkin lebih pendiam dan sensitif.
Untuk mengenal lebih baik, sediakan waktu khusus untuk masing-masing bayi. Kontak kulit-ke-kulit saat mereka baru lahir dapat mulai membangun ikatan alami.
Meskipun Mama ingin menetapkan jadwal yang sama untuk kedua bayi, Mama dapat melakukan kegiatan khusus untuk tiap bayi.
Misalnya saat Mama memandikan bayi pertama, papa menemani bayi yang lain sambil membacakan buku.
Berjalan-jalan di luar rumah dengan salah satu bayi kembar juga dapat membantu Mama untuk memusatkan perhatian dan mengamati si Kecil.
Seiring bertambahnya usia bayi, kepribadian mereka yang berbeda mulai bersinar.
Mama akan segera menyadari bahwa sama sekali tidak sulit untuk membedakan kedua buah hati Mama.
Nah itu beberapa cara membedakan bayi kembar yang baru lahir. Apa yang Mama lakukan untuk membedakan bayi kembar mama?