Ketahui Pentingnya Perkembangan Pelacakan Visual bagi Bayi

Bayi lahir dengan penglihatan yang buruk,dan mereka benar-benar harus belajar bagaimana memfokuskan dan mengoordinasikan gerakan mata mereka. Seperti halnya dapat menggunakan tangan, berkomunikasi dengan kata-kata, atau berjalan, bayi perlu bereksperimen dengan menggunakan matanya untuk sepenuhnya mengembangkan visi.

Selama tiga bulan pertama kehidupannya, Mama dapat memberikan kesempatan kepada bayi untuk melatih keterampilan yang dibutuhkan untuk menguasai pelacakan visual.

Pelacakan visual adalah kemampuan untuk mengikuti objek bergerak dengan mata tanpa menggerakkan kepala. Kontrol mata ini merupakan keterampilan motorik halus yang meliputi gerakan mata dari samping ke samping dan ke atas ke bawah. Juga gerakan diagonal dan melingkar.

Menguasai pelacakan visual menentukan tahap keberhasilan bayi dalam mencapai tonggak penglihatan masa depan. Segera setelah belajar untuk melacak, bayi akan mulai melatih koordinasi tangan-mata. Di kemudian hari, pelacakan visual akan sangat penting dalam mempelajari cara membaca.

Pelacakan visual juga membantu bayi belajar tentang dunianya. Indra visual memungkinkan bayi menerima banyak informasi. Tanpa kemampuan untuk melacak objek bergerak, memindai ruangan, atau fiksasi alternatif antara berbagai objek, bayi tidak dapat mengembangkan kemampuannya untuk menerima informasi dan perkembangan lebih lanjut.

Pada usia sekitar 3 bulan, sebagian besar bayi dapat melacak objek secara visual.

Jalan menuju pelacakan visual dimulai bukan dengan objek, tetapi dengan wajah manusia. Pada usia 1 hingga 2 minggu saja, bayi baru lahir akan mengalihkan pandangannya untuk mengikuti wajah mama dari dekat. Contohnya saat menyusui.

Pada titik ini, bayi hanya melihat dalam warna hitam dan putih. Ketika bayi pertama kali mulai melacak objek ketika mereka berusia sekitar 3 bulan, mereka dapat dengan mudah melacak objek yang berwarna hitam dan putih. Mereka paling mudah dilihat dan karenanya paling menarik.

Setelah belajar mengikuti gerakan suatu benda, bayi akan belajar mengalihkan pandangannya di antara dua benda dan koordinasi tangan-mata akan mulai berkembang.

Mama dapat membantu bayi mengembangkan keterampilan pelacakan visual dengan memberikan kesempatan bagi mereka untuk berlatih menggunakan matanya. Untuk melakukan ini, Mama perlu memiliki pemahaman yang baik tentang apa yang dapat dilihat bayi.

Dekatkan wajah mama ke wajah bayi dan gerakkan objek secara perlahan saat berbicara dengannya.

Fokus pada Wajah Manusia

Bayi baru lahir secara alami cenderung menatap wajah manusia. Sungguh menakjubkan bahwa meskipun bayi tidak melacak objek sampai sekitar usia 3 bulan, mereka dapat mengalihkan pandangan mereka untuk mengikuti wajah mama pada minggu kedua setelah ia lahir.

Luangkan banyak waktu untuk melakukan kontak mata dengan bayi. Mama dapat tersenyum atau berbicara dengannya, tetapi hanya dengan menatap bayi sudah cukup untuk merangsang mereka untuk melihat ke belakang dan mulai melatih otot mata kecilnya.

Tunjukkan Pasangan Warna Kontras Tinggi

Ketika bayi lahir, mereka tidak bisa melihat banyak. Yang paling bisa mereka lihat adalah gambar kontras tinggi yang dekat dengan wajah mereka. Jika Mama menopangnya di depan gambar hitam putih sejauh 20 hingga 25 sentimeter, Mama mungkin akan melihat bahwa mereka menatapnya dengan saksama. Pasangan kontras tinggi lainnya, seperti ungu dan oranye atau biru dan kuning, juga bisa digunakan.

Jika bayi melihat langsung ke gambar dengan mata lebar, biarkan saja. Mereka sibuk mengembangkan kemampuan untuk memfokuskan mata mereka. Ketika mereka sedikit lebih tua dan tidak tampak terpikat oleh gambar-gambar ini seperti sebelumnya, Mama dapat mulai memindahkannya secara perlahan untuk memotivasi mereka untuk melacak.

Gunakan Mainan yang Digantung

Mainan dapat membantu bayi mengembangkan penglihatannya, tetapi penting untuk menggunakannya dengan benar. Pastikan Mama menggantung mainan cukup rendah agar bayi yang baru lahir dapat fokus padanya. Di awal, mainan tersebut tidak perlu banyak bergoyang.

Saat bayi berusia sekitar 2 bulan, Mama dapat mulai menggunakan baby gym dengan objek berbeda untuk dipukul bayi dan mencoba meraihnya sekitar usia 3 hingga 4 bulan.

Pelacakan visual adalah tonggak penting dalam perjalanan bayi untuk mengembangkan penglihatan penuh warna. Bayi dilahirkan dengan penglihatan yang buruk dan membutuhkan banyak kesempatan untuk berlatih fokus dan menggunakan mata mereka.

Mama dapat membantu bayi belajar melacak objek dengan menunjukkan gambar kontras tinggi 20-25 sentimeter dari wajah mereka. Nantinya, Mama bisa mulai sedikit menggerakkan objek yang mereka suka lihat.

Ingatlah bahwa bayi akan belajar melacak dengan kecepatannya sendiri. Cara terpenting untuk membantunya adalah melakukan banyak interaksi positif antara Mama dengan bayi. Memberi bayi aktivitas yang kaya dan merangsang secara visual dapat mendukung perkembangan si Kecil, Ma.

Nah, itu penjelasan mengenai pentingnya perkembangan pelacakan visual pada bayi. Semoga informasi ini dapat membantu Mama.