Rasanya memberi makanan untuk sang buah hati ada tantangan tersendiri, melihat usianya yang masih terlalu dini dan sedikit sulit mengenalkannya berbagai macam makanan.
Sementara buncis adalah salah satu jenis sayuran yang bisa Mama berikan untuk si Kecil. Buncis banyak mengandung vitamin maupun mineral. Mengonsumsi buncis dengan takaran yang tepat akan membuat anak-anak menjadi lebih sehat.
Manfaat buncis bagi kesehatan anak pun sangat melimpah, ini dia 5 ulasannya dari Popmama.com.
Tingginya jumlah serat dalam buncis ternyata bisa membantu meringankan beberapa masalah pencernaan pada anak-anak, seperti diare maupun sembelit.
Sebanyak 110 gram buncis mengandung sekitar 15 persen serat harian tubuhnya.
Sebab buncis kaya akan karbohidrat dan serat yang akan membuat sistem pencernaannya menjadi lancar. Selain itu buncis bermanfaat dalam menjaga kesehatan ususnya, sehingga dapat mencegahnya dari kanker usus besar.
Oleh karenanya imbangilah si Kecil dengan makanan bernutrisi, masukan buncis ke dalam sayurnya.
Buncis pun juga bisa dijadikan sebagai makanan pendamping ASI yang tepat agar pencernaan si Baby lancar.
Selain itu buncis kaya akan vitamin A yang bagus untuk kesehatan mata anak. Dengan zat karotenoid pada buncis pun bisa mencegahnya dari degenerasi makula atau penurunan penglihatan dan menghindarkannya dari beragam jenis penyakit mata seperti rabun dan katarak.
Sementara itu Vitamin C yang terkandung dari buncis bekerja sebagai daya tahan agar anak tidak mudah sakit mengalami flu, batuk, dan infeksi lainnya.
Buncis yang kaya akan vitamin A, B1, B2, B6, B12, C dan K Vitamin A baik dalam mempercepat penyembuhan luka dan menyumbang kekuatan tulang bayi.
Vitamin C juga dapat menjaga stamina tubuh si Kecil dan berfungsi sebagai antioksidan.
Vitamin B pun dapat meningkatkan sistem imun tubuh anak agar ia tak mudah sakit.
Buncis merupakan salah satu jenis sayuran yang mengandung sumber asam folat, lho.
Kandungan asam folat berguna untuk membantu proses pembelahan sel dan sintesis DNA, sehingga dapat meminimalisir risiko bayi cacat.
Asam folat pada buncis juga berperan dalam pembentukan sel darah merah dalam tubuhnya.
Sedangkan anak-anak yang mendapatkan asupan folat dari buncis, tubuh mereka akan lebih bugar karena darah yang membawa sari makanannya berjalan lebih lancar.
Selain itu asam folat termasuk dalam golongan vitamin B yang dapat meningkatkan penyerapan gizi ke seluruh organ tubuh si Kecil, memperkuat sel otak, membuat kualitas darah dan memenuhi cairan dalam tubuhnya menjadi baik.
Buncis dikenal sebagai sayur yang bentuknya menyerupai kacang panjang ini merupakan sejenis polong-polongan yang dapat dimanfaatkan oleh Mama untuk asupan nutrisi sang buah hati.
Buncis yang dapat dijadikan menu makan si Kecil ketika usianya sudah mengenal MPASI.
Di mana buncis mengandung cukup banyak protein, Ma. Sementara protein digunakan untuk tumbuh kembang khususnya pada jaringan otot di seluruh tubuhnya.
Selain itu protein dapat membantu mengontrol kadar gula dalam darahnya maupun diabetes jika ia memiliki gen keturunan diabetes dari orangtuanya.
Untuk memenuhi asupan nutrisi tubuh sang buah hati, sayur kerap kali ditambahkan ke dalam menu makanan sehatnya.
Salah satu jenis sayur yang sering dikonsumsi adalah buncis. Sayuran yang memiliki bentuk panjang ini terdapat sederet manfaat penting yang baik untuk kesehatan anak.
Manfaat buncis berikutnya yakni dapat mendukung pertumbuhan tulang dan gigi anak, karena buncis mengandung banyak mineral.
Di mana buncis termasuk sumber mineral yang baik dan berfungsi sebagai asupan penting untuk tubuhnya seperti kalsium, zat besi, kalium, magnesium, natrium mangan, fosfor dan seng.
Ma, sebaiknya cucilah buncis sebelum dipotong-potong dan kukuslah buncis cukup 5 menit saja ya. Selamat berkreasi dengan buncis!