TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Viral Pelecehan Anak di Mal Bintaro Xchange, Pelaku Disebut ODGJ

Polisi buka suara terkait video viral pelecehan anak di Mal Bintaro Xchange

Instagram.com/misisdevi

Media sosial kembali diviralkan dengan sebuah video yang beredar. Kali ini, sebuah video yang dibagikan salah seorang mompreneur berhasil menyita perhatian sejumlah pihak, khususnya para orangtua.

Melalui video Instagram Story yang dibagikan Misis Devi pada Minggu (26/5/22) kemarin, ia menceritakan pengalaman tak menyenangkan saat putranya yang bernama Malik dilecehkan secara verbal oleh salah seorang tak dikenal di area Mal Bintaro Xchange, Tangerang Selatan.

Sempat terjadi adegan kejar-kejaran dengan pihak security mal, berikut Popmama.com rangkum kronologi dan informasi terkini terkait penangkapan pelaku pelecehan seksual anak di Tangerang Selatan.

1. Kronologi kejadian

Instagram Story/misisdevi

Misis Devi, selaku orangtua dan mompreneur yang aktif di media sosial membagikan kejadian tak menyenangkan saat putranya dilecehkan oleh pelaku berinisial M, pada Minggu (26/6/22) kemarin.

Melalui Instagram Story miliknya, Misis Devi sebagai orangtua dari Malik menceritakan bagaimana kronologi yang menimpa putranya.

"Aku tadi mengalami hal yang nggak mengenakan. Malik dicolek sama laki-laki dewasa, ini langsung aku giring dia sama security yang ada di Bintaro Xchange," ungkap pemilik akun Misis Dewi dalam video yang dibagikannya.

2. Kejadian berulang beberapa kali

Freepik/user18526052 Ilustrasi

Lebih lanjut, Misis Devi juga menyebutkan bahwa kejadian ini tak hanya terjadi pada putranya, tetapi juga pada beberapa anak lain yang sedang bermain di area playground mal tersebut.

"Ternyata nggak hanya aku ya, nggak hanya Malik ya yang anaknya dicolek, tapi anak-anak lain juga. Kurang ajar, sakit memang (pelaku)," ungkapnya meluapkan emosi.

Setelah membagikan pengalaman tak menyenangkan tersebut, rupanya tak sedikit netizen yang turut mengutarakan pengalaman serupa di dalam mal tempat kejadian berlangsung. Salah seorang akun berkomentar:

"Berapa kali punya pengalaman gaenak sama dia (pelaku), kebetulan kerja di bcx jg tapi pihak bcx tetep aja kasis akses orang ini untuk masuk. Ayolah bxc ini udah bukan masalah sepele lg, ini pelecehan," ungkap pemilik akun @jupat**** sembari menandai akun Instagram resmi Mall Bintaro Xchange.

3. Sempat terjadi adegan kejar-kejaran dengan pelaku

Instagram Story/misisdevi

Selanjutnya, Misis Devi yang tak terima atas perlakuan orang tak dikenal itu langsung meminta tim security untuk mengamankan pelaku yang kala itu memakai kaus hitam lengan pendek.

Meski tak langsung ditangkap, dalam video yang dibagikannya nampak pihak keamanan tengah mengejar pelaku yang terus menghindar. Setelah sempat terjadi adegan kejar-kejaran, pelaku akhirnya dibekukan di depan XXI dengan perlawanan.

“Jangan pegang-pegang gua,” ujar pelaku yang tak terima dirinya ditangkap oleh pihak keamanan.

Tak terima dengan perlawanan yang dilakukan pelaku, Misis Devi dalam video tersebut juga mengutarakan kekesalannya lantaran perlakuan pelaku yang sudah melecehakan banyak anak kecil di area playground.

"Hei, jangan sembarangan ya. Kamu udah megang anak-anak kecil dibawah. Jangan sembarangan kamu. Kamu pikir minta maaf aja cukup?" ucap Misis Devi sebagai perwakilan salah seorang mama korban.

4. Polisi buka suara

Instagram.com/misisdevi

Setelah dibawa ke pihak kepolisian setempat, pihak polisi pun akhirnya buka suara terkait penangkapan pelaku pelecehan seksual pada anak di Mal Bintaro Xchange. Namun sangat disayangkan, kasus tersebut tidak bisa diproses oleh kepolisian lantaran pelaku memang memiliki gangguan kejiwaan. 

"Dimediasikan karena kondisi pelaku itu kurang waras. Surat dari rumah sakit jiwanya ada kok, dia lagi proses pengobatan. Jadi keluarga korban nggak bikin LP," kata Kanit PPA Polres Tangsel, Iptu Siswanto dilansir dari iNews.

Pihak keluarga pelaku juga telah meminta maaf atas perlakuan anaknya dan menyebutkan bahwa mereka sudah pasrah dengan kelakuan aneh anaknya yang terus dilakukan berulang.

Meski sempat tak menerima kenyataan bahwa pelaku tidak bisa diproses secara hukum, Misis Devi sebagai pelapor kemudian melakukan kesepakatan untuk membawa pelaku ke Rumah Sakit Jiwa di kawasan Serpong.

"Akhirnya, kemarin kami bersepakat, ini orang DIMASUKKAN DULU KE RSJ UNTUK DI OBSERVASI, jika dinyatakan gila, Maka at least setahun lhah di dalam sana. Tapi kalau nggak dinyatakan gila, Baru bisa di lanjutkan proses pelaporannya," sambung Misis Devi dalam unggahan terbaurnya di Instagram.

Melalui kejadian ini, Misis Devi sebagai salah seorang orangtua korban yang anaknya mengalami pelecehan berharap, para orangtua bisa lebih berani untuk buka suara jika menerima kejadian serupa. Sehingga dapat membantu mencegah hal serupa terjadi di kemudian hari.

Baca juga:

The Latest