TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Dongeng Fabel Anak: Persahabatan Bebek dan Tupai

Tupai dan Bebek harus melewati rintangan agar bisa memakan buah jambu, bisakah mereka mengatasinya?

Popmama.com/Aristika Medinasari

Apakah Mama termasuk tipikal orangtua yang suka membacakan dongeng kepada anak? Hal tersebut merupakan hal yang bagus dan perlu dipertahankan. Dongeng diketahui dapat menjadi cara untuk mendekatkan diri dengan si Kecil.

Tidak perlu bersusah payah, momen bonding juga bisa dilakukan dengan cara membacakan cerita fabel kepada anak. Tak hanya itu, lewat dongeng juga dapat membuat anak memperoleh berbagai pelajaran moral yang tersimpan di setiap ceritanya.

Kemudian, membaca dongeng juga dapat menungkatkan minat membaca anak sedari dini. Tak perlu repot-repot membeli buku dongeng, berikut Popmama.com telah menyiapkan dongeng fabel persahabatan Bebek dan Tupai.

Dalam kisah ini bercerita tentang Tupai dan Bebek yang ingin memakan jambu air. Namun, mereka harus dihadapi rintangan yang perlu diselesaikan.

Rintangan apakah itu? Bisakah mereka mengatasinya?

Yuk, simak kisah selengkapnya!

1. Musim jambu air telah tiba membuat Bebek dan Tupai bersemangat

Popmama.com/Aristika Medinasari

Pada suatu hari, suasana hutan terasa sangat teduh. Semua hewan sangat menikmatinya, termasuk bebek dan tupai. Keduanya sudah lama bersahabat.

"Selamat pagi Tupai, hari ini kamu terlihat bahagia ya. Jangan-jangan, kamu punya kabar bagus ya?" tanya Bebek.

"Hihihi tau saja aku punya kabar bagus. Aku dengar saat ini sedang musim buah jambu air, apa kamu ingin memetiknya bersamaku?" tanya Tupai.

"Wah, aku mau. Pasti terasa segar sekali dinikmati, apalagi ketika berada di cuaca panas," ujar Bebek dengan nada bersemangat. 

"Hmm.. Sayangnya, buah jambu air ada di seberang sungai ini. Aku tidak bisa menyebranginya," kata Tupai dengan nada sedikit kecewa.

"Aku pun juga tidak berani menyeberanginya jika sendirian. Lagipula jika sudah berada di pohon jambu, aku tidak bisa memanjatnya," ucap Bebek dengan nada yang tidak kalah kecewa.

2. Bebek dan Tupai memikirkan cara untuk bisa sampai ke pohon jambu air

Popmama.com/Aristika Medinasari

Beberapa menit berlalu keheningan mengelilingi Tupai dan Bebek. Dua sahabat ini tampak berpikir kira-kira bagaimana cara mereka untuk bisa sampai ke pohon jambu air dengan selamat.

"Aha! Sepertinya aku punya ide!" pekik Tupai mengakhiri kekeningan di antara mereka.

"Bebek, bagaimana jika kamu ajak teman-teman bebekmu yang lain untuk ke tepian sungai?" tambah Tupai.

"Teman-temanku? Baiklah, akan aku ajak mereka ke tepian sungai," jawab Bebek tanpa berpikir panjang. 

Meskipun bingung, bebek tetap menuruti permintaan si Tupai. Beberapa saat kemudian, Tupai dan para Bebek sudah berada di tepi sungai.

"Nah, sekarang para bebek masuklah ke dalam sungai dan bekerja sama dengan saling berpegangan," kata Tupai.

3. Kawanan Bebek bekerja sama untuk menjadi jembatan bagi Tupai

Popmama.com/Aristika Medinasari

Para bebek mulai menuruti perintah Tupai. Dengan hati-hati, mereka berjajar selebar sungai menyerupai jembatan.

"Kerja bagus! Sekarang aku bisa menyebrang dan mengambilkan jambu untuk kalian semua," ujar Tupai.

Dengan berhati-hati, Tupai mulai melompat di atas punggung para bebek untuk menyebrang menuju tepi sungai tempat di mana pohon jambu berada.

"Tunggu sebentar ya Bebek, aku akan mengambilkan jambunya untuk kalian semua," ucap Tupai antusias. 

4. Tupai mulai memanjat untuk memetik jambu air

Popmama.com/Aristika Medinasari

Dengan badan kecilnya, Tupai mulai berlari dan memanjat pohon jambu dengan lincah. Matanya berbinar ketika melihat banyak jambu di depannya.

"Wah, jambunya benar-benar segar," ungkap Tupai sambil mulai mengambil jambu air satu per satu.

"Pilihlah yang bagus-bagus ya," kata Bebek.

"Tenang saja, aku sudah memilihkan jambu yang bagus untuk kamu dan teman-temanmu. Sekarang, kamu tangkap ya, Bebek." ucap Tupai.

Bebek mulai mendekati pohon dan langsung menangkap jambu air yang dilemparkan Tupai dari atas pohon.

5. Pesan moral yang dapat dipetik dari fabel ini

Popmama.com/Aristika Medinasari

Satu per satu, bebek yang lain mulai bergantian untuk menangkap jambu air yang dilemparkan Tupai.

"Petik lagi saja, Tupai." saran Bebek. 

Sedikit demi sedikit buah jambu yang dilemparkan Tupai mulai menumpuk di bawah pohon. Akhirnya, Tupai dan para Bebek bisa menikmati jambu air berkat kerja sama yang kompak. Mereka juga tidak lupa untuk membagikan jambu kepada hewan-hewan hutan lainnya.

Dari kisah fabel ini, pesan moral yang bisa diambil adalah jangan ragu untuk bergotong royong demi hal baik. Jika saling bekerja sama, kekurangan yang dimiliki pasti bisa tertutupi dan pekerjaan dapat dengan mudah terselesaikan.

Bagaimana menurut si Kecil? Apa ada pesan moral lain yang bisa diperoleh dari kisah persahabatan Bebek dan Tupai ini?

Baca juga:

The Latest