Selama bersekolah di PAUD, anak Mama mungkin tergolong anak yang mudah beradaptasi. Setelah menjalani masa PAUD dengan lancar, tapi kenapa ya anak malah menangis meraung-raung di hari pertama masuk TK?
Ma, hal ini adalah kondisi yang wajar terjadi. Bahkan anak-anak yang berpisah dengan mudah dengan orangtuanya saat di PAUD, terkadang berubah jadi histeris dan ketakutan karena diliputi rasa cemas. Bagaimana pun juga, manusia butuh adaptasi terhadap perasaan tidak nyaman akan suasana dan tempat baru.
Sama seperti orang dewasa, anak pun memiliki kecemasan yang tak beralasan.
Apakah aku akan punya teman? Apakah belajar membaca itu sulit? Apakah aku harus bicara banyak di kelas? Apakah aku harus maju ke depan kelas hanya untuk mengambil tasku? Dan berbagai perasaan tak menentu yang membuat khawatir.
Kebanyakan sekolah menawarkan waktu untuk berkeliling kelas dan bertemu guru sebelum hari pertama masuk sekolah. Jadikan ini kesempatan untuk anak berkenalan lebih dahulu dengan suasana baru.
Tunjukkan kepada anak di mana ia akan diantar-jemput setiap hari, di mana ruang kelasnya dan di mana toilet berada. Dengan mengetahui tempat-tempat penting ini, niscaya kekhawatiran anak akan sedikit berkurang terhadap tempat barunya.
Saat rasa takut muncul, bicaralah dengan anak. Semakin spesifik anak bisa menjelaskan tentang apa yang mengganggunya, semakin mudah orangtua menyusun strategi dan mencari solusi.