TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

5 Cara Membersihkan Baju Bekas dari Thrift Shop

Jika tidak maksimal, bisa jadi sumber penularan penyakit

Freepik

Salah satu tren yang makin banyak dicari saat ini adalah belanja pakaian bekas. Bukan sembarang preloved, tapi impor dari luar negeri. 

Budaya thrifting atau membeli baju bekas impor sedang kembali digandrungi banyak orang. Selain harganya lebih murah, kualitasnya masih bagus, juga modelnya tidak umum sehingga cocok untuk para fashion enthusiast

Selain itu, thrifting juga bisa membantu mengurangi limbah pakaian efek dari fast-fashion. 

Tapi kamu tak bisa sembarang belanja dan mencucinya begitu saja. Ada langkah-langkah aman yang bisa dilakukan untuk membersihkan baju bekas impor agar aman digunakan. Nah, Popmama.com akan merangkumkannya untuk Mama. 

1. Rendam dengan air panas

hip2save.com

Membeli apapun, baik itu baju, celana, atau topi, jangan lupa untuk merendamnya di air panas. Ini merupakan langkah pertama yang harus dilakukan, sebelum mencucinya di mesin cuci. 

Merendam pakaian bekas di air panas selama 10-15 menit bisa mematikan kuman dan bakteri yang mungkin masih menempel di sana. 

Namun perhatikan lagi beberapa baju mungkin akan rusak jika direndam dengan air panas. Jika itu masalahnya, kamu bisa melewatkan bagian ini. 

2. Merendam dengan cairan antiseptik

Freepik/pressfoto

Belum selesai setelah merendam dengan air panas, kemudian gunakan cairan antiseptik.

Cara ini bertujuan untuk benar-benar mematikan bakteri dan virus yang masih bertahan setelah disiram air panas. 

Untuk beberapa jenis pakaian yang tak bisa kena air panas, maka merendam harus dengan lebih maksimal. 

3. Cuci dengan tangan terlebih dahulu

Freepik

Di kali pertama setelah membeli baju bekas impor, usakahan untuk merendamnya dengan detergen secara manual. Setelah itu, cucilah dengan tangan. 

Cara ini berguna untuk memastikan bagian-bagian yang mungkin kotor atau ada noda agar bisa dibersihkan secara menyeluruh. 

Selain itu, mencuci pakaian dengan tangan juga bisa mengurangi risiko pakaian rusak karena masuk mesin cuci. 

4. Jangan lupa pelembut pakaian

Pixabay/taraghb

Setelah melewati begitu banyak tahapan, pakaian bekas impor ini berhak mendapat perawatan yang baik. Kamu bisa merendamnya dengan pelembut pakaian setelah dicuci. 

Tujuannya tentu saja agar pakaian lebih lembut dan mudah disetrika. Selain itu, pewangi dari pelembut pakaian bisa mengurangi bau khas baju bekas impor. 

5. Jemur di bawah matahari langsung

Freepik/bearfotos

Untuk memastikan lagi agar kuman dan virus benar-benar sudah mati, kamu bisa menjemurnya di bawah sinar matahari langsung. Nyatanya, banyak virus yang tak kuat dengan udara panas. 

Eits, namun ada triknya agar pakaian tetap aman, yaitu balik pakaian agar warnanya tidak memudar. Serta, angkat jika pakaian sudah kering. Hindari menjemurnya terlalu lama karena bisa merusak bahan pakaian yang dijemur. 

Itu dia beberapa tips yang bisa dilakukan untuk membersihkan baju bekas impor agar aman dan nyaman dikenakan. Selamat mencoba!

Baca juga:

The Latest