8 Cara Melatih Mindfulness di Rumah agar Mental Tetap Sehat

Dulu saat remaja, mungkin Mama salah satu termasuk yang menyukai menulis diary. Menuangka semua perasaan yang sedang dialami ke dalam buku diary. Menulis jurnal salah satu cara melatih mindfulness yang dapat mengurangi perasaan cemas berlebihan. 

Mengapa demikian? Karena ketika menulis jurnal, Mama bisa mengutarakan perasaan tersebut secara sadar dan leluasa. Selain itu, journaling dapat menjernihkan pikiran mama. Mama jadi mengenali diri sendiri secara utuh. 

Walaupun sekadar menulis, tapi itulah yang bisa mereduksi stres serta menyelesaikan masalah secara lebih tenang dan efektif. Jadi, untuk memulai mindfulness ini, Mama bisa mulai dengan menuliskan apa yang sedang Mama rasakan pelan-pelan.

Saat di rumah menjadi waktu yang tepat untuk melonggarkan otot-otot dan beristirahat dari melakukan  terlalu banyak hal sekaligus. Jika semua dikerjakan secara bersamaan, otak mama justru nantinya akan bermasalah. 

Misalnya saja saat ingin mengerjakan rumah, namun terdistreksi dengan hal-hal lain. Melakukan terlalu banyak hal dapat mengganggu fokus mama, sedangkan praktik mindfulness adalah untuk melatih fokus pada apa yang di depan mata. 

Jadi alangkah baiknya Mama membatasi kegiatan sejenak dan tidak melakukan satu tugas pada satu waktu. Dengan begitu, Mama bisa menjadi lebih fokus pada satu hal saja. 

Ketika di rumah, kita merasa waktunya sudah istirahat. Namun sebenarnya kita belum benar-benar istirahat karena masih disibukan dengan hal-hal yang berasal dari handphone. Entah melihat sosial media, berkirim pesan dengan orang-orang terdekat atau sebagainya. 

Ketika Mama ingin memulai mindfulness, mengurangi paparan dari gadget juga bisa dilakukan. Supaya Mama hanya berfokus pada kegiatan yang benar-benar menenangkan pikiran dan menyehatkan saja. 

Simpan sejenak handphone, bila perlu alihkan ke mode silent supaya Mama tidak merasa harus membalas pesan ketika ada nada dering pesan yang masuk. Gunakan waktu mindfulness ini sebaik mungkin ya, Ma. 

Ternyata menggambar bukan untuk anak kecil saja, Ma. Menggambar bisa menjadi cara melatih mindfulness yang dapat meningkatkan aktivitas fungsi kognitif, melatih resiliensi emosi dan mengolah kepercayaan diri. 

Sebuah studi oleh peneliti dari Universidade de Sao Paulo, Brazil mengatakan bahwa art therapy seperti menggambar dan mewarnai bisa menjadi treatment yang efektif bagi depresi. 

Apalagi ketika menggambar, kita akan lebih banyak menggunakan otak kanan dari pada otak kiri. Otak kanan adalah bagian yang memproses kreativitas, imajinasi dan berpikir secara holistik. Jadi ketika Mama menggambar, Mama akan benar-benar menghadirkan diri secara sadar untuk mengeluarkan kreativitas. 

Berhubung cara mindfulness ini dilakukan di rumah, maka Mama bisa menggunakan aplikasi atau melihat video dari Youtube untuk berlatih meditasi. Saat ini sudah banyak video panduan-panduan meditasi untuk pemula. 

Selain itu, Mama bisa melakukannya dengan nyaman karena di rumah sendiri. Meditasi adalah cara mindfulness untuk meredakan gangguan kecemasan. Jika dilakukan secara rutin, dampak positifnya yang dapat Mama rasakan ialah tenang, bahagia dan berpikir positif. 

Selain itu, meditasi bisa meningkatkan kinerja otak yang berperan dalam proses mengingat dan berkonsentrasi. 

Menyeduh teh hangat di pagi hari dengan rasa kesukaan mama bisa menjadi cara latihan mindfulness yang mudah sekali untuk dicoba. Seduh teh dengan memberikan fokus pada aroma teh yang keluar. 

Rasakan setiap uap air panas yang menyatu dengan udara, rasakan juga kehangatan dari cangkir teh yang ada di tangan mama. Dengan begitu, mama belajar untuk benar-benar hadir dan merasakan hal-hal kecil saat itu. 

Melakukan kegiatan jalan kaki di pagi hari dengan santai sambil berjemur di bawah matahari bisa dicoba lho, Ma. Ketika berjalan kaki, sempatkan untuk memerhatikan suara-suara burung yang muncul, suara angin, dan aroma yang hadir di sekitar Mama.

Simpan dulu gadget jika Mama ingin melakukan cara mindfulness ini. Sehingga Mama bisa fokus dengan apa yang ada di sekeliling mama. Dan nikmatin setiap momen pada saat itu. 

Setiap orang pasti memiliki kesenangannya masing-masing dalam melakukan hobi. Biasanya kegiatan yang kita sukai ialah aktivitas yang menghubungkan kita dengan semangat batin dan membuat kita merasa hidup sepenuhnya. 

Kalau Mama suka memasak, menyanyi, berkebun, berenang dan masih banyak lagi tentunya. Mama Bisa melakukan itu sebagai cara melatih mindfulness di rumah. Dengan begitu, Mama tidak kehilangan cara untuk mengatasi stres dengan melakukan hal-hal yang Mama sukai. 

Demikian cara melatih mindfulness di rumah. Semoga informasi ini dapat membantu Mama untuk menjaga kesehatan mental ya, Ma!