Tya Ariestya adalah aktris yang viral dengan cara dietnya yang kontroversial. Dibalik itu, sebagai Mama ia memiliki perjuangan panjang untuk sembuh dari PCOS (Polycystic Ovarian Syndrome).
Rutin berkonsultasi dengan dokter, ia pun akhirnya bisa menurunkan berat badan secara drastis. Sebab, sembuh dari PCOS untuk mendukung Tya bisa hamil lagi.
Berikut Popmama.com rangkum perjalanan hamil Tya Ariestya dari menderita PCOS hingga promil bayi tabung.
Tya Ariestya merupakan salah satu artis yang memiliki PCOS. Ini membuat dirinya menjadi sulit hamil.
PCOS adalah ketidakseimbangan hormon membuat sel telur perempuan tidak berkembang normal. Karena itu, biasanya perempuan PCOS memiliki kecenderungan lebih sulit hamil.
Lewat salah satu unggahan Instagramnya, Tya menceritakan kalau dia divonis akan sulit hamil hingga mudah keguguran.
"Vonisnya dulu pas sebelum nikah, akan 3x lebih susah hamil & 3x lebih mudah keguguran dari perempuan normal lainnya," tutur Tya.
Setelah pulang honeymoon, Tya dan suami pun mencoba promil secara alami. Ia mengonsumsi obat PCOS sejak dirinya pulang honeymoon dulu. Selama 1,5 tahun pengobatan PCOS, barulah Tya dan suami memutuskan untuk program bayi tabung.
Di Instagramnya, proses perjalanan hamil Tya Ariestya bermula di tahun 2015.
Di tahun itu ia memulai program bayi tabung pertama. Hasilnya, ia berhasil hamil anak pertamanya dengan suami.
Perjuangan Tya untuk mendapatkan anak tak berhenti sampai di sini. Ia dan suami pun mencoba mendapatkan anak kedua di tahun 2018.
Perjuangan hamil Tya pun diuji di percobaan bayi tabung keduanya ini. Sayangnya, pada program keduanya tersebut Tya belum berhasil hamil.
Saat itu, Tya dan suami melakukan FET (Frozen Embrio Transfer) yang merupakan tindakan lanjutan dari program bayi tabung pertamanya.
"2018 untuk program anak ke-2 tapi Allah SWT berkehendak lain, di program yang ke-2 aku belum berhasil hamil," tutur Tya di Instagram-nya.
Anak kedua Tya, Muhammad Kalundra Ratinggang juga lahir dari proses bayi tabung lho. Tya dan suami melakukan program IVF di tahun 2018.
Tepatnya di bulan Agustus 2018, ia memulai kembali dari awal untuk program bayi tabung. Segala persiapan baik fisik dan emosional dilakukan Tya dan suami saat itu.
"Agustus 2018 aku start dari awal lagi untuk program bayi tabung dan ini jadi yang ke-3 aku menjalani program serupa! Alhamdulillah hadirlah Kalundra," tutur Tya.
Pengalaman bayi tabung Tya Ariestya pun bisa menjadi inspirasi nih. Perjuangan panjangnya sulit hamil karena PCOS dan memilih jalan bayi tabung cukup berliku.
Tya mengakui itu bukanlah perjalanan yang mudah ia lewati. Namun, dirinya dan suami berusaha menikmati setiap proses yang ada.
"Masyaallah, pengalaman hidup yang nggak mudah! Tapi aku nikmati sama suami sambil aku bagikan pengalaman ke teman-teman followers, siapa tau ada yang butuh infonya," tuturnya.
Ia juga mendoakan agar pasangan yang sedang berjuang 'garis dua' bisa segera sukses. Mengingat, bagi ia dan suami mendapatkan keturunana bukanlah hal yang mudah.
"Semoga teman-teman yang sedang usaha untuk punya keturunan disegerakan," ujar Tya.
Seperti yang sudah banyak orang tahu dari tahun 2020, Tya sudah memulai program diet. Rupanya diet Tya Ariestya itu bukan tanpa sebab lho. Ia ingin melakukan promil anak ketiga nih.
Ia berujar kalau mengembalikkan berat badan ke normal punya banyak manfaat untuk tubuhnya. Salah satunya adalah sel telur di rahimnya membesar tanpa bantuan obat hormon.
"Masyaallah emang nggak ada usaha yang sia-sia yang sama-sama PCO Fighter pasti paham banget rasanya. Sambil menunggu waktu yang tepat buat promil lagi, sambil ikhtiar juga," tutur Tya.
Ingin memiliki anak kembali membuat Tya dan suami menjalani serangkaian hidup sehat untuk punya anak. Mulai dari diet sehat, konsultasi ke dokter dan menjaga stamina dilakukan keduanya.
Terutama Tya yang kini sudah sukses berdiet. Diungkapkan dalam sebuah wawancara kalau ia ingin bisa hamil anak ketiga dengan proses normal alias alami dulu.
Promil anak ketiga Tya Arisetya diakuinya sempat terhenti karena karena ia sempat Demam Berdarah (DBD) pada Mei 2021 lalu. Sehingga promilnya kemungkinan harus menunggu 3 bulan ke depan.
Diungkapkan Tya kalau DBD ini menurut dokter memengaruhi siklus hormon. Ia mengalami mesntruasi lebih cepat dari biasanya yang diatas 30 hari.
Itulah tadi perjalanan hamil Tya Ariestya yang memiliki PCOS hingga promil bayi tabung tiga kali. Semoga perjalanan Tya ini bisa menjadi alasan kita yang berjuang 'garis dua' tidak menyerah ya, Ma.
Jangan lupa tetap jaga kesehatan dan kondisi badan ya agar bisa sukses promilnya!