TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

5 Asupan Makanan Diet Sehat saat Hamil, Jangan Asal Makan!

Diet saat hamil boleh saja, asal tetap menjaga kesehatan!

popsugar.com

Menjaga pola makan yang baik untuk memenuhi nutrisi tentu sangat dibutuhkan selama masa-masa kehamilan. Namun, tak jarang ibu hamil ingin berusaha menurunkan berat badan atau sekadar membatasi kalori dengan cara diet. 

Padahal diet selama hamil pun perlu dijalani dengan hati-hati agar tidak terlalu berlebihan. Mama pun harus pintar memilih jenis asupan makanan diet saat hamil agar tidak membawa dampak buruk bagi kesehatan janin. 

Jika Mama sedang mengontrol berat badan selama hamil sekaligus mencari makanan diet saat hamil, kali ini Popmama.com telah merangkum informasinya. 

Catat beberapa makanan diet saat hamil ini ya, Ma!

1. Buah-buahan segar kaya akan serat

Freepik

Buah menjadi salah satu makanan sehat yang dibutuhkan oleh tubuh selama menjalani masa-masa kehamilan. Pemilihan buah yang kaya akan serat dan vitamin C juga perlu diperbanyak sebagai salah satu asupan makanan sehat selama diet. 

Beberapa buah yang bisa menjadi pilihan camilan sehat saat hamil karena memiliki kandungan vitamin C dan serat seperti buah kiwi, melon, pepaya, stroberi.

Selain sebagai menu diet, kandungan vitamin C dari buah-buahan dapat membantu tubuh dalam menyerap zat besi dari makanan serta menjaga sistem kekebalan tubuh agar tetap bugar selama menjalani masa-masa kehamilan. 

Berbagai buah bercita rasa segar dengan kandungan vitamin C dalam jumlah yang tinggi juga mampu mencegah terjadinya kerusakan sel. Ibu hamil yang rutin mengonsumsi buah bervitamin C turut membantu plasenta berkembang dan bekerja dengan baik 

Tak hanya itu, ibu hamil yang mengonsumsi makanan berserat juga dapat mencegah terjadinya sembelit. 

2. Kacang-kacangan mampu mencukupi nutrisi ke dalam tubuh  

Pexels/Public Domain Pictures

Dilansir dari Huffington Post, seorang obgyn dari New York mengatakan bahwa ibu hamil di awal-awal kehamilan perlu mendapatkan nutrisi baik termasuk dari camilan yang harus sehat.

Demi meningkatkan nutrisi pada ibu hamil yang sedang menjalani diet, ada beberapa jenis kacang yang bisa menjadi pilihan seperti kacang hijau, kacang merah, kacang tanah, kacang polong hingga kacang kedelai. Masing-masing jenis kacang tentu memiliki kandungan serat yang bermanfaat positif. 

Mengonsumsi kacang sebagai camilan bernutrisi tentu akan mencukupi kadar tiamin, asam lemak omega-3 hingga protein dalam tubuh. Bahkan selai kacang yang ditambahkan ke dalam roti saat sarapan bisa memberikan nutrisi yang baik untuk ibu hamil. 

3. Ikan salmon menjadi asupan yang berguna sebagai perkembangan sistem saraf

Freepik

Ikan salmon menjadi salah alternatif makanan untuk diet sehat tinggi protein selama hamil apalagi menjaga berat badan selama hamil sangat diperlukan. Tak hanya bermanfaat sebagai menu diet, ikan salmon yang dikonsumsi ibu hamil bisa meningkatkan perkembangan otak janin selama masih ada di dalam kandungan. 

Perlu diketahui bahwa ikan salmon merupakan sumber asam lemak omega-3 dan DHA yang penting bagi perkembangan sistem saraf janin. 

Selain menjadi alternatif menu diet, ibu hamil yang mengonsumsi ikan salmon di awal-awal kehamilan, maka dapat memberikan manfaat yang luar biasa seperti: 

  • Menunjang perkembangan otak janin dengan berbagai olahan ikan salmon. 
  • Sumber energi, protein dan vitamin yang berperan untuk pertumbuhan otot janin serta mengatur sistem metabolisme dalam tubuh. 
  • Menghindari ibu hamil dari risiko anemia dan menangkal berbagai penyakit. 
  • Mampu membentuk sel-sel darah dalam tubuh selama masa kehamilan. 
  • Membentuk sel-sel darah dan jantung dalam tubuh. 
  • Mencegah radikal bebas, sehingga meminimalisir penuaan dini pada kulit seperti atau noda hitam di wajah.

Saat mengonsumsi ikan salmon, sebaiknya tetap dalam jumlah yang terbatas dan tidak boleh berlebihan. Ingat juga pastikan olahan salmon yang dikonsumsi harus sudah matang sempurna ya, Ma. 

4. Telur membantu dalam memaksimalkan fungsi sel-sel sebagai perkembangan janin

Freepik/voodziavochka

Pada dasarnya telur merupakan jenis makanan yang aman dikonsumsi untuk ibu hamil, kecuali bagi Mama yang memiliki riwayat alergi. Telur sebagai makanan yang mudah didapat mengandung cukup banyak protein hewani. Selain itu, telur mengandung mineral dan banyak vitamin seperti vitamin A, vitamin B kompleks, vitamin D, selenium, asam folat dan zink.

Sebagai sumber kolin yang baik, telur juga dapat membantu perkembangan memori dan mengurangi risiko gangguan ginjal dan pankreas. 

Selain dapat memenuhi kebutuhan folat, ibu hamil yang mengonsumsi telur juga dapat memenuhi kebutuhan vitamin, meningkatkan daya ingat hingga baik untuk perkembangan otak janin di dalam kandungan. 

5. Mengonsumsi pepaya yang sudah matang

Thehealthsite.com

Dilansir Healthline, ibu hamil yang mengonsumsi buah pepaya matang tentu akan aman untuk kesehatan janin di dalam kandungan. Namun, Mama harus memastikan untuk tidak langsung mengonsumsinya saat masih mentah. Sebaiknya ditunda dan mencari buah pepaya yang sudah matang. 

Pepaya matang menjadi sumber vitamin C, kolin, potasium, beta-karoten, folat, serat, kalium serta berbagai macam vitamin yang dibutuhkan oleh ibu hamil. Intinya hindari makan pepaya yang mentah karena mengandung pepsin yang dapat menginduksi kontraksi dan persalinan dini. 

Itulah beberapa menu makanan diet yang bisa dikonsumsi selama hamil. Hati-hati sebelum mengonsumsi segala sesuatunya saat hamil.

Jika ingin diet dan menghitung kenaikan berat selama hamil, kini tak perlu bingung lagi karena melalui tools terbaru Popmama.com akan mempermudah dalam mengetahui kenaikan berat badan selama hamil masih tergolong normal atau tidak. 

Dalam tools tersebut akan ada keterangan secara detail mengenai indeks masa tubuh hingga akan disarankan untuk menaikan atau menurunkan berat badan, sehingga ibu hamil dapat menjaga berat badan lebih ideal. 

Melalui tools Pregnancy Weight Gain Calculator, Mama dapat melacak kenaikan berat badan setiap minggu selama menjalani kehamilan agar semakin terkontrol kenaikannya. Bila hasil catatan selama beberapa minggu memperlihatkan kenaikan yang cukup drastis, maka bisa mendiskusikan permasalahan ini ke dokter. 

Penasaran dengan berat badan Mama di kehamilan kali ini? Hitung sekarang menggunakan Pregnancy Weight Gain Calculator yuk, Ma!

Baca juga: 

The Latest