5 Perlengkapan Tidur Bayi Yang Wajib Mama Miliki

Jika kamar tidur cukup luas, Mama bisa meletakkan boks bayi di samping tempat tidur utama. Membiarkan si Kecil tidur di dalam boks bayi sejak dini dapat melatih kemandiriannya.

Namun jika Mama memutuskan untuk menidurkan bayi di kasur yang sama dengan orangtuanya, mungkin membeli kasur lipat (portable bed) bisa menjadi pilihan. Mama bisa menggunakannya saat membawa bayi bersantai di ruang keluarga. Lebih praktis, kan?

Ada kalanya bayi tidak memakai popok sekali pakai demi menghindari terjadinya ruam. Nah, pada kondisi ini, Mama bisa menyiapkan perlak atau alas ompol untuk mencegah merembesnya ompol bayi ke kasur. 

Penting untuk menjaga bayi dalam kondisi hangat. Oleh sebab itu, pastikan Mama menyelimutinya saat tidur. Sebaiknya hindari selimut berbahan bulu yang berisiko menyebabkan alergi pada bayi.

Selain selimut, Mama juga bisa menghangatkan tubuh bayi menggunakan bedong. Namun perlu diingat agar tidak membedong bayi terlalu kuat, agar ia masih bisa bergerak dengan nyaman. 

Hindari gigitan nyamuk atau serangga lainnya pada kulit bayi yang sensitif dengan memasang kelambu di sekitar area tidurnya.

Jika Mama menggunakan kelambu lipat, pastikan rangka besi kelambu cukup kokoh dan tidak mudah roboh.

Perlengkapan tidur bayi belum lengkap tanpa pakaian tidur atau piyama. Ada dua model piyama bayi yang bisa Mama pilih, yakni piyama berupa baju lengan panjang dan celana panjang atau piyama tutup kaki (sleepsuit).

Sebaiknya kenakan kaos kaki jika Mama memakaikan piyama yang tidak ada penutup kakinya agar bayi merasa lebih hangat.

Perlengkapan tidur bayi ternyata tidak banyak, bukan? Lebih baik efektif membelanjakan barang agar ruangan tidak terlalu sesak sekaligus menghemat uang belanja