Potensi efek samping susu formula bayi bebas laktosa serupa dengan susu formula bayi biasa dan biasanya berkaitan dengan pencernaan atau kontaminasi susu formula. Gejalanya meliputi perut kembung, mencret, dan kolik.
Gejala infeksi bakteri dari susu formula yang terkontaminasi termasuk menangis, kelelahan, demam, dan pola makan yang buruk.
Jika bayi dengan alergi susu sapi yang parah atau kelainan genetik langka yang disebut galaktosemia mengonsumsi susu formula bebas laktosa yang masih mengandung susu sapi atau sedikit laktosa, efek sampingnya dapat mengancam nyawa. Susu teraman untuk bayi-bayi ini adalah susu formula yang berasal dari tumbuhan dan secara alami bebas laktosa. Misalnya susu kedelai atau susu soya.
Susu formula yang dibuat dari susu sapi, termasuk merek bebas laktosa, dapat menyebabkan risiko lebih tinggi terkena necrotizing enterocolitis, atau NEC, terutama pada bayi prematur. NEC adalah penyakit langka namun berpotensi mematikan yang menyebabkan kematian jaringan usus.
Jadi sekarang Mama sudah mengetahui perbedaan susu soya dengan susu bebas laktosa. Bila bayi mengalami alergi susu sapi atau intoleransi laktosa, diskusikan dulu dengan dokter mengenai susu yang cocok untuknya, ya.
Semoga informasi ini bermanfaat, Ma!