Terkadang terdapat kesalahan yang tida disadari ketika menggunakan tisu basah, beikut kesalahan-kesalahan dalam penggunaan tisu basah untuk bayi:
- Tidak memperhatikan komposisi pada tisu basah
Kesalahan paling umum yang dilakukan adalah tidak memperhatikan komposisi pada tisu basah yang digunakan. Sebelum, membeli tisu basah, sebaiknya perhatikan komposisi pada tisu basah tersebut.
Hindari produk tisu basah yang memiliki bahan-bahan yangdapat menyebabkan kulit bayi iritasi, gatal, dan memerah seperti alkohol, paraben, dan pewangi buatan.
- Tidak menutup rapat kemasan tisu basah
Tidak menutup rapat kemasan tisu basah bahkan tidak menutupnya adalah kesalahan yang sering terjadi. Suhu udara luar akan menyebabkan kadar air pada tisu basah akan berkurang dan kelembabannya akan hilang jika kemasan tidak ditutup rapat.
Selain itu, kemasan tisu basah yang terbuka juga bisa menyebabkan kuman dan bakteri masuk dan menempel pada tisu.
- Mengusap kulit bayi dengan tisu basah terlalu keras
Salah satu penyebab kulit bayi mengalami iritasi setelah menggunakan tisu basah adalah karena penggunaanya yang terlalu keras atau kasar.
Saat membersihkan kulit bayi menggunakan tisu basah, hindari menggosoknya terlalu keras. Usahakan gosok kulit bayi dengan lembut dan hati-hati.
- Membersihkan kulit bayi yang terluka menggunakan tisu basah
Membersihkan kulit bayi yang terluka menggunakan tisu basah adalah hal yang berbahaya bagi si Kecil. Hal ini dapat membuat luka pada kulit bayi semakin parah dan berpotensi menyebabkan infeksi.