Sudah bukan rahasia lagi, tummy time memang memberikan begitu banyak manfaat untuk tumbuh kembang anak. Tidak heran para dokter anak sangat menyarankan orangtua untuk memberikan tummy time pada bayinya.
American Academy of Pediatrics (AAP) bahkan menyarankan untuk memulai tummy time sejak anak masih terhitung newborn. Namun Mama harus memastikan kalau tummy time ini dilakukan saat anak sadar total dan dalam pengawasan Mama, ya.
Seberapa sering sih bayi melakukan tummy time? AAP merekomendasikan untuk melakukannya 2 sampai 3 kali sehari, masing-masing selama 3 sampai 5 menit saja. Terlalu sebentar? Mama bisa menambahkan waktu tummy time ini kok, jika bayi Mama terlihat menikmatinya.
Benarkah banyak manfaatnya? Benar dong! Menurut AAP, setidaknya ada 7 manfaat tummy time, yaitu:
- Mencegah kepala peyang (flat head),
- membangun koordinasi mata-tangan,
- meningkatkan perkembangan kognitif,
- memperkuat otot,
- mempertajam penglihatan,
- memperkuat kemampuan motorik kasar,
- menumbuhkan kemandirian.
Wow, begitu banyak manfaat tummy time ya, Ma. Maka sayang sekali jika bayi Mama tidak diberikan tummy time. Namun, ada juga lho bayi yang tidak menyukai tummy time, ia bahkan bisa menangis kencang saat tubuhnya diposisikan tengkurap.
Mama frustrasi karena bayi menolak tummy time? Jangan panik dulu. Beberapa cara sederhana di bawah ini bisa Mama coba agar bayi tertarik dengan tummy time, dan mendapatkan manfaatnya.
Penasaran? Simak tips di bawah ini, Ma.
