Cerita Mama Alami Krisis Susu Formula di AS, Sebabkan Bayinya Alergi

Masalah tentang dampak kekurangan susu ini mendapatkan perhatian khusus dari seorang Mama bernama Kayzie Weedman.

Dalam TikToknya, Weedman memberikan beberapa wawasan tentang bagaimana rasanya bagi orangtua yang memberi susu formula kepada anak-anak mereka. Video ini pun menjadi viral dan telah dilihat lebih dari satu juta kali.

"Saat kamu pergi ke supermarket lokal, kamu pikir akan mendapatkan susu formula yang dibutuhkan bayimu? Tidak. Raknya kosong. Dan ada bayi yang tidak bisa memiliki sembarang susu formula yang ada di rak."

Tak hanya itu, Weedman juga menyisipkan gambar bagaimana putrinya yang bernama Palmer ketika diberikan susu sapi.

Namun sayangnya, Palmer mengalami alergi protein susu sapi. Dalam akun media sosialnya, Weedman mengatakan bahwa Palmer mengalami ruam mengerikan yang berubah menjadi bisul dan koreng, mengalami kesulitan bernapas dan mengi, dan terus-menerus muntah.

"Jadi, apa yang akan saya lakukan ketika saya pergi ke rak dan tidak bisa mendapatkan formula yang saya butuhkan? Apoteker yang mengisi formula resepnya tidak dapat mengisinya karena mereka tidak bisa mendapatkannya," ujarnya.

Ia juga mengatakan bahwa susu formula bahkan sudah dipesan enam bulan, dan inilah yang membuat Weedman hanya duduk di sana dan menatap rak kosong, dan tidak tahu apa yang akan dilakukan selanjutnya.

Kayzie kemudian juga menambahkan foto seperti apa rak-rak susu formula di toko-toko di dekatnya.

"Formula tidak tersedia di rak mana pun. Mereka kosong, tidak bisa mendapatkan formulanya. Apa yang akan kita lakukan? Ke mana kita pergi dari sini? Bagaimana caranya Mama dengan susu formula memberi makan anak-anak mereka?" ujar Weedman.

Dilansir dari BuzzFeed, Weedman juga mengatakan bahwa ia pertama kali menyadari bahwa pasokan susu formula berkurang pada bulan Desember tahun lalu, tetapi dalam tiga bulan terakhir, rak-rak telah benar-benar kosong dan menyebabkan kepanikan melanda.

Masalah tak berhenti sampai itu saja, karena Weedman juga mendapatkan banyak komentar negatif, seperti mengapa tidak diberikan ASI atau berusaha lebih keras. Hal ini pun sontak membuatnya marah.

"Saya tidak bisa menyusui karena sistem kekebalan Palmer dan kebutuhan alergi. ASI saya perlahan-lahan membunuh bayi saya dan jika saya tidak memiliki susu formula, keadaannya akan jauh lebih buruk," katanya.

Inilah yang membuat Weedman akhirnya beralih ke Facebook dan TikTok dengan putus asa untuk mencari bantuan, dan itu berhasil.

Weedman telah dikirimi susu formula dari tempat-tempat yang jauh, bahkan seperti Australia. Ia juga mengatakan bahwa dirinya telah memiliki cukup susu formula untuk Palmer sampai dua bulan.

"Komunitas Mama di sekitar saya luar biasa. Banyaknya bantuan yang saya terima dari orang asing adalah sesuatu yang tidak pernah saya bayangkan. Sungguh Mama di luar sana adalah orang-orang yang istimewa," ujarnya di media sosial.

Meskipun Weedman mendapatkan bantuan untuk saat ini, ia tahu orang lain masih berjuang. 

Weedman mengatakan bahwa kekurangan susu formula ini sangat menakutkan dan sangat nyata.

Ia juga menyarankan agar para Mama selalu berhati-hati setiap kali pergi ke toko mana pun yang menjual susu formula, dan menyarankan agar Mama dapat menemukan teman dan kelompok agar saling tukar informasi untuk mencari dan membeli susu formula satu sama lain.

"Bantu mama keluar dan ambil satu kaleng saja. Frenzy buying (membeli dengan jumlah besar) tidak membantu," sarannya.

Nah itulah informasi seputar cerita Mama alami krisis susu di AS, sebabkan bayinya alergi. Jika Mama mengalami kesulitan menemukan susu formula untuk bayi atau balita di toko terdekat, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter.

Pastikan untuk mencari apa alternatif yang bisa dipilih dan aman untuk kondisi si Kecil ya!