Mata juling pada bayi adalah kondisi di mana salah satu atau kedua bola mata yang tidak sejajar atau 'tidak bisa diam', baik ke arah dalam (esotropia), ke arah luar (eksotropia), ke atas (hipertropia), atau ke bawah (hipotropia). Biasanya hal ini akan menciptakan masalah pada bayi atau anak ketika harus melihat jarak jauh.
Bola mata bayi yang tidak seimbang, mungkin berbalik (menyatu), berubah (menyimpang) atau kadang-kadang naik atau turun, dapat menyebabkan kedua mata tidak dapat bekerjasama dengan baik.
Satu dari setiap 30 bayi baru lahir dilahirkan dengan kondisi mata juling. Kondisi ini muncul tanpa alasan yang jelas, seringkali karena faktor genetik. Namun bila ditangani dengan cepat, bayi memiliki kemungkinan untuk kembali memiliki mata yang normal.
Mama sebaiknya mewaspadai masalah mata juling pada bayi. Simak ulasan Popmama.com berikut ini.
