Pentingnya 1.000 hari pertama bayi - baltic.art
Karena 1.000 hari pertama itu terhitung sejak si Kecil di kandungan Mama, maka mengoptimalkan 1.000 hari ini perlu dilakukan sejak dini. Berikut rincian yang bisa mama lakukan untuk mengoptimalkan 1.000 hari pertama si Kecil.
Tahap 1 - 270 hari dalam kehamilan
- Jaga hal-hal yang bisa membentuk kesehatan bayi dalam kandungan, seperti kondisi mental dan nutrisi yang bisa dikonsumsi saat prenatal dan trimester pertama.
- Makan makanan yang sehat dan hindari junk food.
- Tidurlah dengan waktu yang cukup, jangan merasa bersalah kalau Mama mengantuk terus selama masa kehamilan.
- Jangan pernah ketinggalan check up kehamilan, hal ini penting untuk mengetahui perkembangan si Kecil. Setidaknya satu bulan sekali, mulai masuk 36 minggu jadi per-dua minggu sekali.
- Bacalah buku-buku tips parenting yang bagus.
- Dengarkan ke si Kecil di perut lagu yang tenang atau cerita yang memotivasi. Percaya gak percaya, ini bisa membentuk kepribadian si Kecil.
- Konsultasikan ke dokter untuk memenuhi kadar vitamin dan asam folat tubuh Mama melalui suplemen sehat.
- Dan yang terpenting, ingatlah untuk bahagia. Kesehatan mental Mama sangat berpengaruh untuk kesejahteraan si Kecil yang belum lahir.
Tahap 2 - 365 hari dalam tahun pertama di Kecil
- Berilah ASI eksklusif ke si Kecil setidaknya dalam enam bulan pertama kehidupannya. ASI menyediakan nutrisi yang tidak dapat ditemukan dalam susu formula bayi.
- Jika memang tidak bisa menyusui, konsultasikan ke dokter susu formula terbaik yang memiliki nutrisi untuk perkembangan otak bayi.
- Jika cuaca memungkinkan, sering-seringlah menjemur bayi. Matahari pagi bagus untuk meningkatkan kekebalan tubuh dan kaya akan vitamin D.
- Untuk mama menyusui, banyaklah konsumsi kacang-kacangan yang baik untuk booster ASI sehat dan bergizi.
- Jika sudah mulai waktunya MPASI, biasakan dengan menu tunggal yang kaya akan manfaat terlebih dahulu. Jangan patah semangat jika ditolak si kecil, tunggu beberapa minggu, baru coba lagi.
- Kombinasi buah, sayur, dan kacang menyediakan nutrisi untuk si Kecil, cocok untuk dijadikan menu MPASI tunggal.
- Konsultasikan dengan dokter anak untuk memberikan suplemen kalsium dan vitamin D jika diperlukan, untuk perkembangan tulang yang sehat.
Tahap 3 - 365 hari dalam tahun kedua di Kecil
- Si Kecil perlu makan 3 kali sehari dengan dua kali camilan. Menu yang ditawarkan wajib yang kaya akan nutrisi seperti yang dijabarkan di atas.
- Ini adalah periode di mana fungsi nutrisi zat besi akan bekerja dengan optimal, maka dari itu penting bagi si Kecil untuk mengonsumsi varian menu daging merah, kacang-kacangan, bayam, brokoli, dan sebagainya.
- Jika si Kecil sering jatuh sakit, segera periksakan ke dokter anak. Si Kecil mungkin perlu tambahan suplemen gizi yang diperlukan untuk meningkatkan kekebalan imun tubuh. Konsultasikan juga menu makanannya selama ini.
- Si Kecil perlu banyak mainan yang aktif, seperti berlari, melompat, melempar bola, menari, menarik, dan sebagainya.
- Jangan biarkan si Kecil duduk diam selama satu jam atau lebih pada suatu waktu, kecuali pada saat makan dan tidur. Semakin aktif dan bermain di luar, semakin sehat si Kecil.
- Jika masih bisa, lanjutkan ASI eksklusif hingga si Kecil berusia dua tahun. ASI kaya akan nutrisi yang dibutuhkan untuk perkembangan otak si Kecil.
Penelitian American Academy of Paediatrics (AAP) mengatakan, bahwa rangsangan (hubungan bonding antara orangtua dan anak, serta aktivitas aktif) dan nutrisi lengkap yang diterima si Kecil dalam 1.000 hari pertama, akan sangat membantu keterampilan anak baik dalam kehidupan sosial maupun dari sisi edukatifnya.
Karena itu selain melengkapinya dengan nutrisi, Mama perlu menyusun kegiatan permainan sensory play yang bagus untuk merangsang indera si Kecil. Jangan biarkan si Kecil main sendiri Ma, libatkan juga anggota keluarga lainnya untuk membentuk bonding yang kuat antara si Kecil dan semua anggota keluarga.
Di sisi lain, selama 1.000 hari pertama kesehatan mental orangtua juga penting untuk membentuk pribadi si Kecil. Ingat, anak belajar bersikap dari melihat contoh orang sekitarnya. Jika Mama ataupun Papa secara emosi tidak stabil, sering bertengkar dan menaikkan suara di depan si Kecil, maka dalam 1.000 hari pertama ini si Kecil akan cepat sekali menyerap sikap-sikap tak baik ini.
Layaknya kertas putih yang cepat menyerap air, sepanjang 1.000 hari pertama otak si Kecil akan mudah menyimpan hal-hal yang terjadi di sekitarnya. Karena itu penuhi kebutuhan si Kecil dengan hal baik ya Ma, baik itu secara mental dan psikisnya. Happy parenting!