Setiap orang akrab dengan cegukan, bayi juga sangat rentan terhadap cegukan bahkan ketika di dalam rahim. Tapi cegukan biasanya tidak perlu dikhawatirkan, biasanya akan bertahan selama 1 menit hingga 1 jam, namun hal ini tidak membahayakan bayi.
Cegukan bayi hanyalah salah satu dari perilaku normal dan refleks yang perlu diketahui orangtua, cegukan paling mungkin terjadi sesaat setelah menyusui atau ketika si Bayi mulai bersemangat. Saat organ internal bayi baru lahir tumbuh dan matang, cegukan mulai berkurang intensitas dan frekuensinya.
Karena cegukan cenderung mengganggu orand dewasa, banyak orang yang mengganggap bayi terganggu dengan cegukan. Namun, bayi biasanya tidak terpengaruh olehnya. Faktanya, banyak bayi yang dapat tidur walaupun cegukan tanpa terbangun, dan cegukan juga jarang berdampak pada pernapasan bayi.
Jika Mama ingin mengetahui penyebab si Bayi cegukan terus menerus, kali ini Popmama.com akan membahas tentang penyebab cegukan pada bayi dan juga cara penanganannya. Yuk, disimak!
