Ma, Ketahui 7 Keuntungan untuk Mama Jika Memberikan ASI

ASI itu tidak hanya bermanfaat untuk si Kecil, namun Mama juga akan merasakan keuntungannya

13 Agustus 2019

Ma, Ketahui 7 Keuntungan Mama Jika Memberikan ASI
Pixabay/badarsk

Setelah proses kelahiran berjalan lancar, sebagai Mama baru pasti ingin sekali memberikan ASI. Menyusui atau memberikan ASI juga pasti menjadi salah satu hal yang Mama tunggu setelah kelahiran si Kecil.

Tahukah Mama kalau memberikan ASI secara eksklusif itu bisa sangat menguntungkan untuk kesehatan sendiri?

Memang banyak keuntungan dan manfaat yang bisa dirasakan saat menyusui dibandingkan hanya memberikan susu formula.

Berikut keuntungan memberikan ASI eksklusif yang perlu Mama ketahui.

1. Lebih praktis dan membantu keuangan keluarga

1. Lebih praktis membantu keuangan keluarga
Freepik/yanalya

Memberikan ASI eksklusif itu sebenarnya lebih praktis dan ekonomis nih, Ma. Biaya yang diperlukan pun lebih sedikit dibandingkan memberikan si Kecil susu formula.

Biaya jadi lebih irit, meskipun Mama harus lebih banyak memberikan waktu ekstra untuk menyusui. Namun ini sebuah tanggung jawab yang harus dilakukan Mama sebagai orangtua.

Dengan memberikan ASI eksklusif, Mama bisa mempertimbangkan keuangan ke hal-hal lain yang diperlukan.

2. Membantu proses pemulihan pasca persalinan

2. Membantu proses pemulihan pasca persalinan
Pixabay/badarsk

Untuk Mama yang ingin cepat-cepat memulihkan kondisi pasca persalinan, proses menyusui si Kecil bisa menjadi alternatifnya. Dibanding Mama yang memberikan susu formula, ternyata Mama yang rutin dan konsisten memberikan ASI eksklusif bisa memulihkan kondisi tubuh dengan cepat.

Saat Mama menyusui, tubuh akan memproduksi hormon oksitosin yang bisa membantu proses ejeksi air susu. Dengan begitu akan membantu mengembalikan ukuran rahim menjadi normal. Selain itu, hormon oksitoin bisa membantu kontraksi pada rahim, sehingga mengurangi pendarahan pasca persalinan.

Menyusui setelah kelahiran si Kecil juga membantu Mama mengurangi pertambahan berat badan setelah melahirkan. Setidaknya selama enam bulan proses ASI eksklusif, Mama hanya sedikit mengalami kenaikan berat badan dibandingkan yang tidak menyusui.

Editors' Pick

3. Meningkatkan kesehatan secara emosional

3. Meningkatkan kesehatan secara emosional
Unplash/Dave Clubb

Tidak hanya bermanfaat untuk kondisi fisik saja, nih Ma. Ternyata menyusui juga bisa meningkatkan kesehatan mental.

Mama menyusui bisa menurunkan kecemasan dan depresi pasca persalinan, setidaknya ini keuntungan sendiri daripada hanya orangtua yang hanya memberikan susu formula. Proses menyusui yang Mama lakukan dapat menurunkan tekanan darah, sehingga menghasilkan hormon oksitosin dan rasa ketenangan. Dengan begitu Mama bisa berperan lebih untuk mengendalikan stres.

Indeks kebahagian yang dimiliki Mama yang menyusui juga jauh lebih besar. Kalau Mama bahagia, kelangsungan hubungan di dalam keluarga juga lebih bahagia.

4. Menjadi kontrasepsi alami

4. Menjadi kontrasepsi alami
Unsplash/Dave Clubb

Mama yang menyusui ASI secara eksklusif selama 6 bulan ternyata bisa menunda periode menstruasi.

Proses menyusui secara tidak langsung akan mengurangi produksi hormon estrogen. Sedangkan ovulasi terjadi saat estrogen dalam tubuh akan meningkat, sehingga dengan Mama menyusui si Kecil bisa mencegah terjadinya ovulasi.  

Wah, secara tidak langsung saat Mama menyusui si Kecil bisa dijadikan sebagai kontrasepsi secara alami.  

5. Mengurangi risiko kanker

5. Mengurangi risiko kanker
Freepik

Kabar baik nih untuk Mama yang masih menyusui. Risiko kanker bisa mudah Mama cegah dengan konsisten menyusui si Kecil. Dengan ASI eksklusif, Mama bisa mengurangi risiko kanker payudara sebanyak 25 persen. Kemungkinan terkena kanker jadi lebih rendah daripada yang tidak menyusui.

Mama yang menyusui bisa memicu infeksi kecil yang dikenal sebagai mastitis. Antibodi yang muncul akibat infeksi kecil itu mampu menguatkan daya tahan tubuh, sehingga bisa mencegah timbulnya sel tumor ke depannya. Sedangkan yang tidak menyusui tidak akan memiliki antibodi dan tingkat risikonya lebih tinggi mengalami kanker ovarium.

Jadi, selain kanker payudara ketika Mama berhasil menyusui si Kecil secara konsisten ternyata bisa terhindar dari kanker ovarium.

6. Menjaga kesehatan jantung

6. Menjaga kesehatan jantung
Freepik/yanalya

Ma, tahu gak sih kalau menyusui itu bermanfaat untuk kesehatan jantung?

Sebuah studi mengatakan penyakit kardiovaskuler akan lebih tinggi. Lalu ini akan banyak terjadi jika Mama tidak menyusui lebih dari tiga bulan. Mama yang menyusui juga cenderung meningkatkan kadar kolesterol baik. Kadar kolesterol yang normal bisa mengurangi risiko penyakit jantung nih, Ma.

Selain itu, pemberian ASI ke si Kecil bisa menurunkan kadar kolesterol trigliserida di dalam tubuh. Kadar kolesteronal ini biasanya terjadi akibat kenaikan berat badan saat kehamilan dan perubahan pola makan.

7. Menurunkan risiko hipertensi

7. Menurunkan risiko hipertensi
Pixabay/StockSnap

Perlu Mama ketahui kalau menyusui ternyata bukan hanya memberikan nutrisi saja untuk si Kecil, namun bisa mencegah risiko Mama terkena hipertensi.

Hipertensi atau tekanan darah tinggi bisa dicegah ketika Mama menyusui si Kecil. Mama yang menyusui selama 12 bulan atau lebih. Setidaknya dengan menyusui, Mama akan lebih rendah terkena darah tinggi begitu juga dengan stroke.

Tanpa Mama sadari memilih untuk menyusui daripada memberikan susu formula ternyata punya banyak sisi positifinya, apalagi untuk segi kesehatan.

Tidak hanya menyehatkan kondisi fisik saja, melainkan juga mental Mama sendiri.

Yuk Ma, tetap berikan ASI eksklusif ke si Kecil agar Mama juga bisa mendapatkan manfaatnya!

Baca juga:

The Latest