Ini Tanda Susu Formula Tak Layak Diminum Bayi

Tanda yang pertama adalah susu formula memiliki tekstur menggumpal. Padahal, normalnya susu formula memiliki bentuk bubuk halus. 

Oleh karena itu, jika Mama mendapati susu formula bertekstur menggumpal sebaiknya jangan berikan pada si Kecil dan segeralah untuk membuangnya. Karena sudah dapat dipastikan bahwa susu tersebut sudah tidak layak untuk dikonsumsi.

Susu yang menggumpal biasanya terjadi karena cara penyimpanan yang kurang tepat, tapi kondisi ini juga bisa terjadi pada susu yang masih baru. Untuk itu, agar tidak kecewa, Mama perlu memeriksa kondisi kemasan susu yang hendak dibeli. Pastikan kemasannya masih disegel, tertutup rapat dan tidak robek.

Ciri selanjutnya adalah adanya perubahan warna. Susu formula yang masih baru umumnya memiliki warna putih agak sedikit kekuningan.

Namun, jika susu formula yang mama beli atau simpan memiliki perubahan warna seperti adanya bintik kecokelatan, warna tidak merata atau warna tampak sangat kuning, itu berarti susu tersebut sudah rusak dan tak layak untuk dikonsumsi, Ma.

Susu formula yang sudah tidak layak konsumsi akan mengeluarkan bau yang tidak sedap ketika dihirup. Jika hal ini terjadi, segera buang susu tersebut karena dapat membahayakan kesehatan si Kecil jika ia meminumnya.

Bila sampai bayi mama mengonsumsi susu yang sudah basi, ia akan berisiko mengalami masalah pencernaan, seperti diare, muntah hingga keracunan makanan.

Sebelum membeli produk susu formula, sebaiknya Mama memastikan bahwa kemasan susu formula tersebut dalam keadaan baik.

Apabila mendapati kemasannya rusak, seperti menggembung, kusam, dan segel terbuka, itu berarti dapat dipastikan bahwa susu formula tersebut sudah tidak layak dikonsumsi. Itu karena produk tersebut sudah terkontaminasi bakteri yang dapat merugikan kesehatan si Kecil.

Nah, itulah beberapa tanda susu formula yang tak layak dikonsumsi bayi. Sekadar informasi, susu formula bubuk yang sudah dibuka memiliki masa kadaluarsa yang berbeda dengan yang tertera di dalam kemasan.

Setelah dibuka, susu bubuk biasanya hanya dapat bertahan selama dua minggu hingga satu bulan. Informasi tersebut bisa Mama lihat dari petunjuk pemakaian yang tertera pada kemasan. Karena itu, sangat dianjurkan untuk segera menghabiskan susu dalam kurun waktu tersebut. 

Baca juga:

• Apakah Bayi Boleh Minum ASI Perah atau Susu Formula Dingin?

• Apa Risikonya jika Memberikan Air Tajin sebagai Pengganti ASI?

• Transisi dari ASI ke Sufor, Bagaimana Caranya, Nih?