Mama bisa memulai disiplin untuk bayi mama dengan melakukan langkah berikut ini:
1. Mulai sejak usia 4 bulan
Tentu, hal ini akan berjalan dengan sangat efektif jika Mama membiasakannya sejak bayi terhitung sebelum berusia 7 bulan. Kathryn Perrotti Leavit, malah menyarankan proses pendisiplinan sejak bayi berumur 4 bulan. Pasalnya, ia menilai bayi di umur tersebut sudah dapat menemukan kesenangannya untuk memain-mainkan tangannya.
Selain itu, kami pun menyimpulkan bahwa usia bayi sebelum 7 bulan seharusnya menjadi waktu yang tepat untuk proses pembiasaan sikap yang baik bagi Si Kecil atau pendisiplinan. Alasannya, sebagaimana telah disebutkan di atas, bayi sudah mencapai kemampuan mengontrol dan memilih pada usia 7 bulan. Oleh karena itu, ada baiknya jika Mama sudah mulai melakukannya sebelum proses pembentukan kemampuan tersebut terjadi.
2. Gunakan metode pembelajaran soal baik dan buruk
Metode ini terkait dengan pola sebab akibat yang disebut damage control method. Metode ini meliputi distracting (membantu bayi untuk berpindah dari aktivitas buruk ke aktivitas yang baik) dan ignoring (tidak memberi respon pada aktivitas buruk).
3. Alihkan perhatian bayi dari kegiatan yang merugikan
Misalnya, Mama dapat memindahkan tangan si Kecil yang sedang menarik-narik rambut Mama ke hal lain yang sesuai dan menyenangkan baginya, seperti mengangsurkan mainannya.
4. Berikan penghargaan jika bayi bisa disiplin
Jika bayi bisa mengikuti instruksi baik dari mama, misalnya tidak memasukan tangannya ke mulut, Mama disarankan untuk memberi kecupan sebagai pertanda reward dari perpindahan yang Mama lakukan untuk menandakan bahwa aktivitas tidak baik. Penghargaan bisa juga diberikan dengan menyapa si Bayi dengan lembut, mengatakan bahwa ia anak baik, anak pintar, atau sekedar kata-kata," Nah, begitu dong, anak mama yang baik."
5. Mengabaikan atau tidak memberi respon apapun (ignoring)
Karena diabaikan, si Kecil akan menangkap maksud Mama dan terbiasa untuk memilih melakukan aktivitas yang menghasikan kecupan sebagai respon, ketimbang diacuhkan.
Tentu, saat mencapai kemampuan tersebut, mama harus memerhatikan bahwa bayi masih memiliki keterbatasan, seperti mereka belum lancar berkomunikasi, ingatan dan konsentrasi mereka yang terbatas, dan daya pikir yang masih rendah. Karena itu, para Mama disarankan untuk menunjukkan kesabaran yang tinggi serta kasih sayang yang sangat dibutuhkan bayi saat melakukan proses pendisiplinan.
So, show the love while taking care of your baby!