Umumnya, kondisi ini tidak berpengaruh pada perkembangan otak maupun bentuk kepala si Bayi. Bentuknya pun akan kembali normal seiring dengan perkembangan usianya nanti. Bahkan jika kepalanya terlanjur tidak rata, biasanya kondisi ini sangat ringan sehingga tidak akan mengganggu penampilannya kelak.
Lagipula, tak lama setelah lahir, dokter sudah pasti akan melakukan pemeriksaan kesehatan pada bayi baru lahir, dan satu diantaranya adalah memeriksa bagian kepala bayi.
Dokter akan memeriksa bagian kepala bayi yang lembut serta bentuk kepala bayi tak lama setelah lahir. Pemeriksaan lanjutan juga akan dilakukan setiap dua sampai empat bulan sekali di tahun pertama kehidupannya.
Namun jika Mama masih merasa khawatir dengan bentuk kepala si Kecil, berkonsultasilah dengan dokter anak atau dokter spesialis tumbuh kembang. Nantinya dokter akan mendiagnosa kelainan pada kepala bayi dengan melihat bentuknya, sebelum menentukan apakah harus ada tindakan medis atau tidak.
Bila bentuk kepala bayi tak juga rata hingga usia 4 bulan dan menurut dokter membutuhkan penanganan, kemungkinan ia akan diberikan perawatan dengan menggunakan molded helmet atau helm khusus yang akan membantu agar bentuk kepalanya membaik.
Perawatan ini akan efektif bila dilakukan pada saat bayi berusia 4 – 6 bulan, dimana tengkorak bayi masih cukup lunak dan perkembangan otak sangat cepat. Perawatan menggunakan metode ini tidak akan efektif bila usia ia sudah 1 tahun ke atas.
Baca juga: Penyebab kepala bayi peyang dan cara mengatasinya