Kepala bayi Mama hangat tetapi tidak demam, biasanya disebabkan oleh beberapa hal berikut:
Kepala bayi bisa menjadi panas saat ketika Mama memakaikan terlalu banyak baju hangat.
Pakaian hangat memerangkap panas dan membuat tubuhnya menjadi lebih hangat. Hal ini meningkatkan suhu tubuhnya secara keseluruhan, kepala menjadi panas tanpa gejala demam.
Yang dapat Mama lakukan adalah mengganti pakaiannya dengan bahan katun lembut. Jika bayi terlihat terlalu kepanasan, buka pakaian bayi dan biarkan beberapa saat.
Bila bayi Mama adalah bayi yang ceria terkadang semangatnya bisa menjadi salah satu alasan kepalanya menjadi panas. Mungkin dia bosan dan banyak bergerak atau bersemangat tanpa alasan. Ini juga bisa menjadi salah satu alasan kepalanya menjadi panas.
Bergerak terlalu banyak dapat meningkatkan sirkulasi darah ke kepala dan meningkatkan suhu tubuh.
Cobalah untuk menenangkannya dan biarkan bayi santai. Nyanyikan lagu kesukaannya, berada di dekatnya, dan peluk hingga tertidur. Ini akan mendinginkan tubuhnya dan membuat tidurnya nyenyak.
Jika bayi tumbuh gigi, maka kepalanya mungkin menjadi lebih hangat dari biasanya. Ini adalah respons normal tubuh dan tidak ada yang perlu dikhawatirkan.
Mama bisa memberinya teether untuk membuatnya lebih nyaman.
Terkadang Mama merasa suhu badan bayi hangat lalu termometer menunjukkan suhu anak lebih tinggi dari biasanya. Tapi tunggu dulu! Jika dalam beberapa waktu, suhu terasa normal, bisa jadi suhu yang tinggi adalah kesalahan termometer. Bandingkan suhu bayi dengan menggunakan termometer lain jika ternyata termometer bayi yang salah, Mama bisa menggantinya dengan yang baru.
Terkadang suhu tubuh bayi sebenarnya normal . Lalu mengapa suhunya terasa lebih tinggi? Yang mungkin terjadi adalah, tangan Mama dingin ketika menyentuh bayi. Selain itu, suhu tubuh bayi berfluktuasi pada sore atau malam hari. Jika ini yang terjadi, Mama bisa mencatat suhu tubuh bayi di catatan harian bayi. Apabila ini konsisten terjadi setiap hari, maka Mama tidak perlu khawatir.