Kulit bayi baru lahir atau newborn mengalami banyak perubahan di minggu-minggu pertama kehidupannya. Salah satu perubahan yang sering membuat Mama khawatir adalah kering dan mengelupas. Ketika melihat kulit bayi seperti itu, Mama pasti tidak tega karena mengira si Kecil pasti kesakitan. Padahal, hal itu sangat normal terjadi pada bayi baru lahir lho, Ma.
Beberapa bagian tubuh newborn yang kulitnya paling sering mengelupas adalah daerah tangan, telapak kaki, dan lutut. Proses pengelupasan kulit ini biasanya mulai terjadi ketika bayi berusia 1 hingga 3 minggu.
Sebenarnya, apa sih penyebab kulit newborn mengelupas? Salah satunya adalah vernix, sebuah lapisan tebal yang melindungi kulit bayi dari cairan ketuban selama masih berada di dalam perut Mama.
Ketika ia lahir, dokter akan mengelap cairan tersebut, dan saat itulah lapisan vernix mulai hilang, hingga lapisan kulit terluar bayi mulai kering dan mengelupas. Lama masa pengelupasan kulit ini cukup beragam, dan berkaitan juga dengan usia lahir (prematur, tepat waktu, atau overdue).
Semakin banyak vernix yang dimiliki bayi, semakin tidak mengelupas juga kulitnya. Fakta menariknya adalah, biasanya bayi prematur memiliki lapisan vernix lebih banyak dari bayi yang lahir 40 minggu, maka kulit mereka lebih jarang mengelupas.
Nah, walau kulit mengelupas ini normal dan akan hilang dengan sendirinya, namun ada beberapa langkah yang perlu Mama lakukan selama proses pengelupasan ini terjadi. Simak 5 langkah berikut ini yuk, Ma.
