4 Manfaat Memandikan Bayi Menggunakan ASI, Jaga Kesehatan Kulit

ASI mengandung asam laurat yakni kandungan asam lemak yang sering ditemukan dalam minyak kelapa. Asam laurat itu mampu melindungi kulit bayi dari infeksi bakteri dan mencegah munculnya jerawat. Seperti diketahui, kulit bayi baru lahir masih sensitif sehingga mudah muncul jerawat atau bintik merah. 

Tak hanya mencegah jerawat, kandungan asam laurat dalam ASI juga bisa membantu mengurangi bintik merah dan perubahan warna pada kulit bayi. 

Tak hanya mengandung asam laurat, ASI juga mengandung asam palmitat yang mampu melembapkan kulit bayi yang masih kering, mencegah penuaan dini, hingga meredakan gatal. Bayi bisa terserang gatal-gatal apabila memiliki alergi terhadap makanan atau minuman tertentu. 

Oleh karena itu, Mama bisa menggunakan ASI untuk meredakan rasa gatal dan melembutkan kembali kulit bayi. Mama pun dapat menyembuhkan puting kering dan pecah-pecah menggunakan ASI. 

Ketika bayi menggunakan popok, maka akan muncul ruam atau bintik merah di area yang tertutup popok. Ruam popok disebabkan oleh iritasi akibat adanya reaksi kulit terhadap urine dan feses. Untuk mengatasi ruam popok, Mama ternyata bisa menggunakan ASI saat memandikan si Kecil.

Pasalnya, kandungan antibodi dalam ASI dapat membunuh bakteri dan meredakan iritasi akibat penggunaan popok. Mama bisa memandikan bayi dengan ASI sekali atau dua kali seminggu untuk mengatasi ruam popok. 

Sama seperti orang dewasa, bayi juga bisa menderita luka akibat digigit serangga atau nyamuk. Apabila terus digaruk, tentu saja bisa memperparah luka di kulit bayi. 

Untuk meredakan luka bekas gigitan nyamuk itu, Mama dapat memandikan bayi dengan ASI. Kandungan antibodi imunoglobulin-A dalam ASI dapat membantu membunuh bakteri dan meredakan rasa sakit akibat gigitan serangga atau nyamuk. 

Untuk memandikan bayi, jangan langsung menggunakan seluruh ASI yang tidak terpakai. Mama bisa mencampur ASI sebanyak 180-300 mililiter dengan air hangat. 

Caranya adalah masukkan air hangat terlebih dahulu ke dalam bak mandi, kemudian tuangkan ASI yang baru dipompa atau disimpan, dan aduk sampai air terlihat seperti susu. Kemudian, Mama bisa mulai memandikan bayi di bak mandi dan merendam anggota tubuh si Kecil dalam ASI. 

Pastikan Mama merendam dan mengusap dengan lembut kulit bayi, terutama kulit yang mengalami iritasi akibat gigitan nyamuk maupun ruam popok.

Itulah beberapa manfaat memandikan bayi menggunakan ASI. Perlu diperhatikan bahwa ASI bisa digunakan untuk memandikan bayi selama tidak berbau dan berjamur. Sebab, ASI yang berbau adalah tanda ASI telah basi.