Unsplash/Jean Carlos Pichardo
1. Mendaki gunung
Latihan ini sangat bagus untuk bayi yang sudah mulai merangkak. Atur beberapa bantal membentuk bukit kecil di area lantai yang aman. Dorong bayi untuk merangkak di atasnya. Kegiatan ini membantu bayi melatih persendian di tangan dan kakinya.
2. Jari kaki ke telinga
Latihan ini bertujuan untuk memperkuat otot inti dan kaki bayi. Baringkan bayi telentang dan jaga agar kaki mereka selurus mungkin. Perlahan gerakkan jari kaki kanan mereka untuk menyentuh telinga kiri dan jari kaki kiri untuk menyentuh telinga kanan mereka. Bersikaplah lembut dan gerakkan anggota badan dalam rentang gerak alami mereka tanpa kekuatan yang berlebihan.
3. Gerobak dorong
Ini adalah latihan yang menyenangkan dan kebanyakan bayi menyukainya. Baringkan si kecil tengkurap dan perlahan angkat bagian bawah tubuhnya sambil meletakkan tangan di punggungnya. Ide dari latihan ini adalah untuk membuat bayi menyeimbangkan tubuh bagian atas mereka pada lengan dan tangan mereka. Ingatlah untuk bersikap lembut dan letakkan bayi di permukaan yang lembut, seperti permadani.
4. Crunches
Ini mirip dengan crunch yang dilakukan orang dewasa, tetapi bayi melakukannya dengan bantuan. Baringkan bayi telentang, pegang lengannya, dan tarik perlahan ke posisi duduk. Pastikan punggung bayi tegak. Letakkan lagi dengan lembut. Ulangi ini beberapa kali setiap hari. Tarik hanya dengan bantuan usaha bayi, jangan menarik saat lengan bayi terentang penuh dan bertentangan dengan keinginan bayi.
Jadi olahraga juga penting untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan bayi, Ma. Berolahraga bersama bayi juga bisa menjadi sarana bonding antara si Kecil dengan Mama.
Nah, sekarang Mama sudah mengetahui manfaat olahraga untuk bayi dan jenis olahraga sesuai umur. Selamat mencoba, Ma!