Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
freepik/pvproductions
freepik/pvproductions

Munculnya benjolan di tubuh si Kecil pasti membuat Mama khawatir. Mama akan bertanya-tanya apakah benjolan tersebut berbahaya? Lalu apa yang harus dilakukan untuk mengatasinya.

Salah satu contoh benjolan yang kerap muncul pada bayi baru lahir adalah benjolan di tengah dada si Kecil. Apakah kondisi ini normal? Kapan Mama harus ke dokter agar si Kecil dievaluasi?

Bila Mama menemukan benjolan di dada bayi baru lahir, simak penjelasan tentang benjolan itu pada ulasan Popmama.com berikut ini.

Muncul benjolan di dada bayi baru lahir, apakah ini bahaya?

Freepik/zurijeta

Banyak orangtua yang mungkin khawatir bila muncul benjolan di tengah-tengah dada bayi yang baru lahir. Apakah ini merupakan tanda bahaya?

Menurut dr. Lucky Yogasatria Sp. A di laman Instagram pribadinya @dr.lucky.sp.a, benjolan di tengah dada bayi baru lahir itu tidak selalu merupakan tanda bahaya, Ma.

Bayi memiliki struktur tulang yang sedikit berbeda dengan orang dewasa. Tulang rusuk dan tulang dada bayi itu bisa lebih terlihat jelas, terutama pada bayi yang kurus. Tulang rusuk dan tulang dadanya pun bisa terlihat dengan jelas saat ia sedang berbaring. Nah, struktur tulangnya itu kadang-kadang menyebabkan munculnya benjolan di bagian dada.

Mama mungkin khawatir akan munculnya benjolan itu. Tapi, benjolan tersebut kemungkinan adalah tonjolan alami dari prosesus xipoideus. Ini adalah bagian tulang dada yang memang sedikit menonjol.

Pada bayi dan anak kecil, prosesus xipoideus ini masih memiliki bagian yang lebih lunak. Pasalnya, prosesus xipoideus mengandung jaringan tulang rawan.

Seiring dengan bertambahnya usia, jaringan itu akan mengeras dan menjadi tulang sepenuhnya.

Apakah Mama Perlu Membawa Bayi ke Dokter?

freepik/freepik

Meski benjolan ini pada umumnya tidak berbahaya, namun tidak ada salahnya untuk membawa bayi ke dokter bila Mama menemukan adanya benjolan di tengah dada bayi, ya.

Jika benjolan tersebut disebabkan oleh hal lain, misalnya infeksi kulit, pembesaran organ, atau masalah pembuluh darah, dokter bisa langsung melakukan evaluasi dan mengambil tindakan yang diperlukan.

Mama juga perlu mengamati apakah ada gejala lain yang muncul bersamaan dengan benjolan itu. Misalnya muntah, rewel, berat badan sulit naik, maka orangtua perlu waspada.

Selain itu, dr. Lucky juga berpesan agar orangtua tidak menekan-nekan atau mengurut benjolan itu. Pastikan bayi selalu menggunakan pakaian yang nyaman dan bersih.

Jadi, benjolan di dada bayi biasanya bukan masalah besar. Tapi tidak ada salahnya untuk memastikannya lagi dengan dokter, ya, Ma.

Kapan Tulang Bayi Mengeras?

Freepik

Proses pengerasan tulang pada bayi dimulai segera setelah lahir dan berlangsung selama beberapa tahun pertama kehidupan.

Secara umum, sebagian besar tulang bayi akan menyatu sepenuhnya pada usia dua tahun. Namun, beberapa tulang mungkin memerlukan waktu lebih lama untuk mengeras sepenuhnya. Oleh karena itu, perhatian terhadap asupan nutrisi yang mencukupi sangat penting selama periode ini.

Peran Penting Gizi dalam Pembentukan Tulang

freepik

Penting bagi ibu milenial untuk memahami peran gizi dalam pembentukan tulang bayi. Makanan yang kaya kalsium, fosfor, dan vitamin D sangat diperlukan untuk mendukung pertumbuhan tulang yang optimal.

ASI atau susu formula yang kaya nutrisi menjadi sumber penting untuk memastikan bayi mendapatkan nutrisi yang cukup selama periode penting ini, Ma.

Itu penjelasan tentang muncul benjolan di dada bayi baru lahir. Semoga bisa menjawab kekhawatiran Mama dan Papa.

Editorial Team