Minyak esensial adalah obat batuk untuk bayi yang cukup efektif meski tidak mengurangi gejala batuk secara langsung. Minyak esensial dapat memberikan efek relaksasi, sehingga bayi merasa lebih nyaman.
Minyak esensial dapat dioleskan pada kulit atau disebarkan ke udara. Namun, pastikan cara penggunaan minyak esensial terlebih dulu karena beberapa minyak esensial tidak dapat dioleskan ke tubuh. Selain itu, tidak semua minyak esensial cocok dan aman untuk bayi.
Mengapa minyak esensial dapat menjadi obat batuk? Minyak esensial memiliki sifat antiinflamasi yang dapat membantu mengurangi iritasi pada saluran pernapasan dan melegakan batuk.
Selain itu, minyak esensial juga dapat membantu mengurangi rasa nyeri pada tenggorokan dan merangsang sistem kekebalan tubuh.
Beberapa minyak esensial yang dapat digunakan untuk mengobati batuk pada bayi antara lain:
- Minyak esensial peppermint memiliki sifat antispasmodik yang mengurangi spasme otot pada saluran pernapasan dan melegakan batuk
- Minyak esensial eucalyptus memiliki sifat antiradang yang dapat membantu mengurangi iritasi pada saluran pernapasan
- Minyak esensial lavender memiliki sifat relaksasi yang dapat membantu menenangkan bayi yang sedang batuk. Selain itu, minyak esensial lavender juga dapat membantu mengurangi iritasi pada saluran pernapasan.
Cara lain menggunakan minyak esensial untuk mengobati batuk pada bayi adalah dengan melakukan inhalasi uap. Caranya adalah dengan menyiapkan panci berisi air panas kemudian menambahkan beberapa tetes minyak esensial.
Setelah itu, dekatkan wajah bayi ke panci tersebut dan ajak bayi untuk menghirup uap yang dihasilkan.
Inhalasi uap dapat dilakukan sebanyak 2-3 kali sehari sampai batuk bayi sembuh. Meski demikian, sebaiknya konsultasikan penggunaan minyak esensial ke dokter terlebih dahulu.
Itulah 10 obat batuk alami untuk bayi.
Sebelum menggunakan obat-obat batuk alami tersebut, ada baiknya berkonsultasi dengan dokter dulu, ya. Semoga bermanfaat.