Cegukan bayi merupakan kondisi di mana adanya kontraksi diafragma dan penutupan pita suara yang cepat. Penutupan pita suara yang cepat inilah yang menciptakan suara cegukan pada bayi.
Sebuah penelitian di University College London (UCL) menemukan bahwa cegukan menyebabkan lonjakan aktivitas otak yang membantu bayi belajar mengatur pernapasannya.
Hal ini didukung oleh fakta bahwa cegukan dimulai pada bayi usia 9 minggu di dalam rahim. Dengan begitu, cegukan merupakan salah satu pola aktivitas paling awal pada bayi yang belum lahir.
Cegukan pada bayi biasanya berlangsung lebih lama daripada orang dewasa. Namun, Mama tidak perlu khawatir karena cegukan tidak menimbulkan rasa sakit atau ketidaknyamanan pada bayi. Cegukan juga dapat hilang dengan sendirinya setelah beberapa menit.
Jika Mama memiliki buah hati yang lahir prematur, mungkin Mama bertanya-tanya mengapa ia sering mengalami cegukan. Nah, kali ini Popmama.com akan membahas mengenai penyebab bayi lahir prematur sering cegukan. Langsung saja simak informasinya yuk, Ma
