Ini Lho, Ma! 5 Masalah Kulit yang Sering Dialami Bayi Prematur!

Ada beberapa masalah kulit yang sering dialami bayi prematur, Ma!

4 September 2018

Ini, Ma 5 Masalah Kulit Sering Dialami Bayi Prematur
Freepik

Bayi prematur atau bayi yang lahir kurang dari 37 minggu mungkin membutuhkan perawatan khusus dibanding bayi lainnya.

Sebab, bayi lahir prematur lebih rentan untuk mengalami berbagai macam gangguan kesehatan mulai dari gangguan pernapasan, berat lahir rendah hingga gangguan kesehatan kulit.

Pada gangguan kesehatan kulit misalnya, bayi prematur mungkin akan mengalami berbagai macam masalah kulit akibat organ kulitnya belum berkembang sempurna.

Berikut ini berapa masalah kulit yang sering dialami bayi prematur yang harus Mama tahu:

1. Kulit memerah

1. Kulit memerah
Pixabay/Fancycrave1

Jika bayi Mama lahir kurang dari 34 minggu, kondisi kulit bayi biasanya akan terlihat lebih merah jika dibandingkan dengan bayi yang lahir normal.

Kulit bayi yang terlihat lebih merah ini bukan tanpa alasan Ma, karena kulit merah pada bayi prematur bisa disebabkan karena jaringan kulit belum berkembang dengan sempurna. Mama tak perlu khawatir berlebih jika ini dialami bayi Mama yang lahir prematur karena hal ini merupakan hal yang normal.

Mama hanya perlu menjaga kulit bayi tidak teriritasi karena pada kondisi ini kulit bayi prematur sangatlah sensitif.

Editors' Pick

2. Kulit kuning

2. Kulit kuning
breastfeeding.suppor

Masalah kulit yang sering dialami bayi prematur berikutnya adalah kulit kuning. Mama yang bayinya mengalami kulit kuning sebenarnya tak perlu khawatir karena dokter akan memberikan pengobatan sesuai dengan tingkat keparahan kulit kuning atau penyakit kuning yang diderita bayi.

Mama ingin tahu alasan dibalik kulit kuning yang dialami bayi? Nah, kulit kuning pada bayi disebabkan karena adanya penumpukan bilirubin dalam darah.

Karena bayi terlahir prematur, maka kemungkinan organ hatinya belum berkembang sepenuhnya bisa saja terjadi sehingga penumpukan bilirubin dalam darah pun akhirnya terjadi.

3. Gatal dan iritasi

3. Gatal iritasi
babyology.com.au

Meski gatal dan iritasi menjadi bagian dari masalah kulit yang sering dialami bayi prematur, nampaknya Mama tak perlu panik saat si Kecil mengalaminya.

Sebab umumnya, gatal dan iritasi yang dialami si Kecil dapat hilang seiring dengan membaiknya kondisi fisik bayi prematur. Mama hanya perlu mengoleskan salep yang diberikan dokter untuk menghilangkan gatal dan ruam yang diderita.

Selain mengoleskan salep, Mama jua disarankan untuk mencuci pakaian si Kecil secara terpisah dengan pakaian anggota keluarga lainnya. Cuci juga baju si Kecil dengan sabun yang lembuh untuk menghidari kulit gatal dan iritasi yang semakin parah.

4. Ruam kulit

4. Ruam kulit
Freepik

Karena jaringan kulit bayi prematur belum sempurna, bayi prematur terbilang lebih berisiko mengalami ruam kulit Ma, termasuk ruam popok.

Mama perlu untuk mengganti popok sesegera mungkin agar kulit bayi tetap kering dan bersih. Dalam memilih popok, pilih yang bahannya lembut untuk mencegah terjadinya ruam ataupun iritasi kulit ya Ma.

5. Rentan alami infeksi

5. Rentan alami infeksi
Pixabay/Public Domain Pictures

Kulit bayi prematur yang lebih sensitif dibandingkan bayi lainnya terbilang dapat membuat bayi prematur lebih mudah untuk mengalami luka dan infeksi.

Luka ini bisa disebabkan oleh banyak hal ma. Mulai dari iritasi  popok, gigitan nyamuk, hingga gesekan pakaian yang digunakan bergesekkan dengan kulit bisa saja menyebabkan kulit bayi prematur terluka Ma.

Adapun infeksi kulit bayi lahir prematur harus segera ditangani untuk mencegah penyakit yang lebih serius. Apalagi jika Mama sudah melihat adanya tanda kulit bayi terinfeksi seperti adanya luka terbuka yang berwarna merah, luka yang terus membesar dan semakin parah, Nampak adanya benjolan hingga adanya nanah pada luka. So, segera periksakan ke dokter ya, jika anak mengalami luka.

Itu dia berbagai macam masalah kulit yang bisa dialami bayi prematur Ma. Mama memang harus ekstra hati-hati, telaten, dan sabar dalam merawat bayi prematur agar perkembangan dan kesehatan si Kecil tetaplah terpantau baik.

The Latest