Kisah Pilu Mama yang Kehilangan Bayinya karena Cluster Feeding

Apa itu cluster feeding dan mengapa berbahaya?

22 Maret 2018

Kisah Pilu Mama Kehilangan Bayi karena Cluster Feeding
fedisthebest.org
Landon saat baru lahir.

Semua Mama bakalan setuju, ASI adalah nutrisi terbaik untuk bayi. Menyusui kemudian menjadi tugas yang mulia dan menyenangkan. Mama pun berusaha sekuat tenaga untuk menyusui anaknya.

Tetapi, untuk Jillian Johnson, sikap ngotot-nya menyusui bayinya menjadi penyesalan seumur hidup.

Bagaimana ceritanya?

Cerita tentang Trauma Landon

Cerita tentang Trauma Landon
fedisthebest.org
Landon di NICU.

Tahun ini, Landon, anak Jillian, seharusnya berusia 5 tahun. Jillian mengaku akhirnya ia mendapat kekuatan untuk mengungkapkan apa yang terjadi pada anak laki-lakinya itu.

“Saya berpikir bahwa menceritakan apa yang saya alami akan membantu banyak Mama. Saya sekarang siap untuk mengungkapkan hal-hal yang menurut saya bisa membuat orang lain waspada dan menyelamatkan anak-anaknya,” kata Jillian seperti yang dikutip Popsugar.

Jillian juga menuliskan pengalamannya di blog Fed is The Best Foundation.

Seperti semua Mama lain, Jillian mempersiapkan segala hal terbaik untuk anaknya. Bahkan sebelum hamil, Jillian sudah bertekad untuk hanya memberikan ASI kepada anak-anaknya. Ia juga memilih rumah sakit terbaik dan mendukung ASI untuk melahirkan.

Begitu lahir lewat operasi caesar, Landon langsung mendapat ASI eksklusif. Jillian merasa percaya diri untuk menyusui ketika seorang konsultan laktasi mengatakan kepadanya, “Ia mengatakan kepada saya bahwa Landon baik-baik saja dan ia sangat pintar menyusu.”

Namun, seorang ahli lainnya melihat bahwa Jillian mengalami masalah dengan produksi ASI-nya. Saat itu, pihak rumah sakit terus memberi Jillian semangat untuk menyusui meskipun Landon seringkali menangis keras setiap kali dilepas dari puting Jillian.

Di hari pertamanya, Landon menyusui sampai 9 jam lamanya.

Setelah 3 hari melahirkan, Jillian dan bayinya pulang. Di rumah, masalah terjadi.

“Setelah 12 jam di rumah, Landon mengalami masalah. Ia menangis terus dan akhirnya tubuhnya membiru. Ia meninggal karena serangan jantung dan dehidrasi. Saya tidak pernah menyadari bahwa anak bayi tidak boleh menangis terus menerus. Seharusnya ia bisa tidur nyenyak, sesekali bangun untuk menyusu, dan menangis lagi karena popoknya kotor,” kata Jillian.

Setelah 12 jam di rumah, Landon kembali ke rumah sakit dalam kondisi yang memprihatinkan. Setelah 15 hari bergantung pada alat bantu pernapasan, akhirnya Landon meninggal dunia.

Pesan Jillian: Waspada Cluster Feeding

Pesan Jillian Waspada Cluster Feeding
fedisthebest.org
Jillian memeluk Landon di detik terakhir hidupnya.

Yang terjadi pada Landon sangat mungkin dialami oleh bayi-bayi lain. Dokter mengatakan bahwa Landon mengalami dehidrasi parah sehingga jantungnya berhenti bekerja dan menyebabkan kerusakan otak yang menyebabkan kematian.

Jillian mengatakan, Landon mengalami cluster feeding. Ini adalah masalah yang terjadi karena produksi ASI tidak lancar dan bayi menjadi kelaparan.

Ciri khasnya adalah bayi menyusu dalam waktu panjang dan tampak terus kelaparan. Bayi akan menangis terus menerus karena ia butuh asupan makanan.

Dalam waktu 57 jam sejak lahir, Landon kehilangan nyaris 10 persen berat badannya. Ia juga jarang bahkan tidak buang air besar dan kecil.

Dr. Christie del Castillo-Hegyi, yang pernah meneliti tentang cedera otak pada bayi baru lahir dari Brown University, mengatakan bahwa bayi membutuhkan asupan makanan untuk memenuhi kebutuhan kalorinya. Memang ASI adalah sumber kalori terbaik, namun jika ASI tidak memenuhi kebutuhan, anak akan kelaparan dan kehausan.

“Bayi kemudian akan mengambil kalori dari tubuhnya sendiri. Seperti orang yang berpuasa, berat badan bayi akan segera turun karenanya,” jelas Dr. Christie.

Penyesalan Jillian yang terdalam adalah, ketika ia mengetahui masalah yang dihadapi Landon sebenarnya bisa dicegah.

“Saya selalu terngiang-ngiang kata-kata dokter NICU. Ia bilang, ‘ASI adalah yag terbaik. Terapi, jika asupan kurang, Mama harus memberi susu formula. Ini demi keselamatan bayi.’ Kata-kata itu terus menghantui. Bahwa saya sebenarnya bisa menyelamatkan Landon jika tidak keras kepala memberi ASI dan mengabaikan hal lain,” kata Jillian.

Ciri Bayi Kelaparan

Ciri Bayi Kelaparan
fedisthebest.org

Blog Fed is The Best Foundation mengkampanyekan waspada bayi kekurangan makan dengan jargon HUNGRY.

H untuk hipoglikemi yaitu kadar gula darah yang rendah, cirinya adalah tangan yang tampak gemetar, suhu tubuh turun, menangis keras dan melengking, tubuh membiru, dan kejang.

U untuk unsastified nursing atau tidak puas menyusui. Tandanya anak menjadi rewel karena terus ingin menyusu atau menyusu dengan jeda kurang dari 2 jam sekali.

N untuk not waking atau tidak bangun untuk menyusui lebih dari 3 jam. Terlihat lemah, lesu, mengantuk, dan tidak bersemangat untuk menyusui.

G untuk growth atau pertumbuhan yang terhambat. Ditandai dengan menurunnya berat badan hingga 4 persen dari berat badan waktu lahir dalam kurun waktu 24 jam setelah lahir.

R untuk reduced wet alias popok kering. Popok kering menandakan bayi tidak buang air dan artinya bayi tidak buang air karena kurang makan dan minum.

Y untuk yellowing atau tubuh yang menguning sebagai tanda jaudince.   

Mama, waspadalah ya.

The Latest