5 Langkah Tepat Mencuci Pakaian Bayi
Jangan sesekali memakaian baju baru bayi tanpa mencucinya terlebih dahulu, Ma!
18 Juni 2019
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ada banyak hal yang harus diperhatikan dalam perawatan bayi. Salah satunya tentang cara mencuci baju bayi. Apalagi saat membeli pakaian baru.
Penting untuk mencuci baju bayi secara cermat. Apalagi, baju bayi yang masih baru. Baju baru telah melewati proses pembuatan secara massal di pabrik. Dalam proses tersebut, ada banyak debu, kotoran, dan zat-zat kimia yang berpotensi mengiritasi kulit si Kecil. Belum lagi, kalau baju itu selama dijual di toko bisa dicoba-coba calon pembeli lain.
Di sisi lain, baju bayi yang telah dipakai perlu mendapatkan perawatan khusus karena bahan pembuatannya yang lebih halus dan nantinya bersentuhan langsung dengan kulit bayi. Karena itu penting bagi Mama untuk mengetahui bagaimana langkah-langkah mencuci baju bayi secara praktis, mudah, dan tentunya aman bagi kesehatan bayi tercinta. Dilansir dari omo.com, berikut langkah mencuci baju bayi yang tepat.
1. Pisahkan Baju Bayi dengan Baju Orang Dewasa
Mencuci baju bayi yang berbahan lembut tentu saja tidak dapat dilakukan dengan sembarangan. Pisahkan baju bayi dengan baju orang dewasa, terutama saat Mama mencucinya dengan menggunakan mesin cuci. Mesin cuci yang kelebihan beban tidak dapat bekerja maksimal sehingga kotoran yang masih menempel pada kain dapat mengiritasi kulit bayi.
Editors' Pick
2. Hilangkan Noda dengan Bahan yang Aman
Tidak dapat dipungkiri, baju bayi seringkali membutuhkan perawatan ekstra. Apalagi jika ada noda yang menempel, baik yang disebabkan karena makanan, urine, atau bekas kotoran. Sayangnya, beberapa di antara noda tersebut tidak selalu dapat dihilangkan dengan detergen bayi yang lembut.
Untuk memakai pemutih jelas tidak mungkin, karena akan dapat membahayakan kulit bayi. Karena itu solusi terpraktis adalah dengan menggosokan sedikit busa sabun mandi bayi ke atas noda pakaian sebelum mencucinya bersama baju lainnya.
3. Gunakan Deterjen Khusus Baju Bayi
Penggunaan deterjen yang tidak tepat dapat memicu terjadinya ruam pada kulit bayi yang ekstra sensitif. Karena itu, sebaiknya gunakan deterjen khusus baju bayi.
Deterjen khusus baju bayi umumnya diformulasikan dengan bahan yang aman dan lembut, tetapi efektif membersihkan noda membandel. Hindari deterjen yang menambahkan pemutih, pelembut, atau parfum yang dapat memperburuk kondisi kulit bayi.
4. Mencuci Sesuai Aturan Label Baju
Beberapa pakaian yang terbuat dari khusus seperti wol halus mungkin tidak cocok untuk dicuci dengan menggunakan mesin cuci. Karena itu sebelum mencuci, perhatikan baik-baik label pakaian yang tertera pada baju bayi untuk memperpanjang usia pemakaian baju bayi. Biasanya, instruksi pada label pakaian meliputi tentang bagaimana cara mencuci, cara pengeringan, cara menyetrika, dan lain sebagainya.
5. Perhatikan Suhu Air yang Digunakan untuk Mencuci
Tahukah Mama jika baju bayi bisa dicuci dengan air hangat atau panas? Ya, umumnya baju bayi mampu bertahan pada suhu di antara 30-40° Celcius saat dicuci. Namun, sebelum merendamnya pada suhu tinggi, sebaiknya perhatikan label yang tertera pada baju. Jika tidak memungkinkan, cucilah baju dengan menggunakan air bersuhu normal.
Nah, itulah kelima langkah mencuci baju bayi yang dapat Mama terapkan dalam rutinitas keseharian. Bagaimana, mudah bukan?
Baca Juga:
- Rekomendasi 10 Sabun Mandi yang Cocok untuk Kulit Sensitif Bayi
- 10 Cara Paling Jitu untuk Mencegah Kulit Bayi Menjadi Kering
- Hal Penting tentang Popok Kain yang Harus Mama Tahu
