4 Tips Penting Memilih Sepatu yang Tepat untuk Bayi

Bukan cuma sekedar gaya, sepatu bayi juga harus ringan dan nyaman!

5 September 2018

4 Tips Penting Memilih Sepatu Tepat Bayi
Pixabay/Free_Photos

Sepatu bukan hanya sekedar alas kaki bagi bayi. Ada sederet manfaat sepatu yang rupanya memiliki peran yang penting terhadap pertumbuhan struktur kaki bayi. Diantaranya mampu melindungi kaki bayi dari permukaan jalan yang kasar dan tajam, menjadi penyangga berat tubuh serta titik tumpu pada posisi berdiri yang benar. Posisi inilah yang kelak menentukan gaya berjalan bayi yang benar.

Selain itu, sepatu bayi juga bermanfaat untuk menunjang proses belajar berjalan serta mampu membentuk struktur kaki bayi yang benar.

Seluruh manfaat dari sepatu tersebut tentu bisa dengan memilih sepatu yang tepat. Oleh sebab itu, jangan sembarangan memilih sepatu bayi ya, Ma. Perhatikan beberapa faktor yang mempengaruhi kenyamanan sepatu bayi berikut ini.

1. Bahan sepatu yang nyaman

1. Bahan sepatu nyaman
Pixabay/Schoepfergeist

Hindari memilih sepatu dari bahan plastik atau karet. Sebaiknya pilih sepatu dengan bahan yang lembut dan mampu menyerap keringat guna menghindari risiko terjadinya iritasi pada kaki bayi.

Pastikan Mama memilih sepatu yang memiliki bantalan medial arkus (bagian tengah pada bagian dalam sepatu yang sedikit menonjol) serta terdapat sisa ruang di bagian ujung kaki maksimal 1,5 cm. Hal itu bertujuan agar bayi merasa nyaman saat berjalan dan tidak cepat lelah.

Editors' Pick

2. Sol sepatu tidak licin

2. Sol sepatu tidak licin
Pixabay/Bebe_croisette

Keseimbangan tubuh bayi belum sempurna. Maka dari itu, pastikan Mama memilih sepatu dengan sol dari bahan karet yang lentur dan tidak licin untuk menghindari si Kecil jatuh atau terpeleset.

Sementara pada bayi yang belum bisa berjalan, pilih sepatu dari bahan kain yang nyaman. Sebab pada fase ini, sepatu hanya berfungsi untuk menghangatkan kaki bayi serta pelengkap penampilannya.

3. Sepatu yang ringan

3. Sepatu ringan
Pixabay/Free_Photos

Penting untuk memilih sepatu bayi yang ringan dan lentur agar sepatu dapat menyesuaikan gerakan bayi.

Selain itu, model sepatu bayi sebaiknya tidak menghalangi pergelangan kaki, sehingga kaki bayi dapat bebas bergerak dan lutut bayi tidak menanggung beban pada saat kaki bergerak.

4. Hindari sepatu tali

4. Hindari sepatu tali
pixabay.com/FreeLoona

Ada berbagai macam model sepatu bayi yang lucu dan menggemaskan. Namun, sebaiknya pilih model sepatu tanpa tali, terutama jika si Kecil sedang belajar berjalan, dan pilih sepatu tanpa aksesoris yang mudah lepas. Aksesori ini akan sangat berbahaya bagi bayi yang sedang mengeksplorasi segala sesuatu ke dalam mulutnya.

Ukuran dan bentuk kaki bayi mengalami perkembangan yang cukup pesat seiring dengan pertumbuhannya. Maka tak heran jika hingga anak berusia 10 tahun, ukuran sepatunya akan mengalami perubahan sebanyak 34 kali.

Sepatu bayi kemungkinan akan mengalami perubahan ukuran tiap 2 hingga 3 bulan sekali, sesuai tahap perkembangan jalan yang sudah dicapainya. Jadi, pastikan Mama mengganti sepatu anak secara rutin dan jangan menunggunya sampai terasa sempit sebab akan mempengaruhi perkembangan struktur kaki bayi di masa depan.

Cari Sepatu Bayi di Popmama Expo

A post shared by Popmama Expo (@popmama.expo) on

Mama bisa lho, mencari sepatu yang cocok untuk bayi di Popmama Expo. Acara persembahan Popmama.com ini, merupakan pameran barang kebutuhan mama, bayi, balita, dan anak. 

Acara akan diadakan pada 28-29 September 2018 di Gandaria City Hall, Jakarta Selatan. Yuk, Ma, cari sepatu bayi!

The Latest