5 Langkah Mengatasi Bayi yang Susah Makan

Dijamin ampuh meningkatkan nafsu makan!

27 Januari 2019

5 Langkah Mengatasi Bayi Susah Makan
Pixabay/avitalchn

Mama bermasalah dengan anak yang mogok makan, hanya mau minum susu, atau picky eater? Jika ya, Mama perlu membaca artikel ini sampai habis!

Panik? Tidak perlu khawatir berlebih, karena Mama tidak sendiri dalam menghadapi masalah ini. Apa yang Mama alami di atas juga sering dialami oleh banyak Mama lain, kok.

Menurut Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), masalah ini disebut dengan kesulitan makan atau feeding difficulty. Kalau Mama bertanya penyebabnya, jawabannya sangat beragam.

Untuk itu, IDAI menyarankan untuk memerhatikan kenapa anak mengalami kesulitan makan. Beberapa faktor yang perlu diperhatikan adalah: anak batuk, tersedak, sulit menelan, muntah berulang, lemas, sesak napas saat makan atau menyusu, berat badan sulit naik, atau diare berkepanjangan.

Jika anak mengalami salah satu masalah di atas, IDAI menyarankan untuk langsung berkonsultasi dengan dokter spesialis anak.

Selain itu, Mama juga bisa melakukan beberapa cara sederhana di rumah, untuk mengatasi keluhan sulit makan atau feeding difficulty. Apa saja caranya? Simak tips dari IDAI berikut ini yuk, Ma.

1. Pendekatan sesuai karakter

1. Pendekatan sesuai karakter
Freepik/arkom46

Mengutip tulisan Dr. Dimple Gobind Nagrani, Sp.A, untuk IDAI, setiap anak unik, sehingga pendekatan kepada mereka perlu disesuaikan dengan karakteristik mereka masing-masing.

Jika anak sudah bisa diajak berkomunikasi, Mama bisa menanyakan keluhan apa yang mereka rasakan hingga ia tidak mau makan.

Dr. Dimple juga menyarankan untuk mencari tahu makanan kesukaan dan yang paling tidak disukai oleh anak. Setelah itu, berikan menu favoritnya, namun pastikan menunya tetap variatif ya, Ma.

Editors' Pick

2. Jadwal makan teratur

2. Jadwal makan teratur
Pixabay/Yalehealth

Siapa bilang jadwal makan tidak ada kaitannya dengan selera makan anak? Menurut Dr. Dimple, dua hal ini sangat berkaitan lho, Ma.

“Dengan jadwal makanan berjarak minimal 3 jam di antara makan, kita dapat menimbulkan siklus lapar dan kenyang sehingga anak akan makan cukup saat waktunya makan,” jelas Dr. Dimple.

Dengan begitu, disarankan untuk memberikan makan anak sekitar 6-8 kali per hari, berdasarkan usia anak.

3. Jangan terlalu banyak minum susu

3. Jangan terlalu banyak minum susu
Freepik/wavebreakmedia

Salah satu hal yang sering membuat anak tidak mau makan adalah: terlalu banyak minum susu. Bahkan tak jarang Mama mengeluhkan anaknya hanya mau minum susu seharian, dan tidak mau makan sedikit pun. Duh, semoga ini tidak terjadi pada anak Mama, ya.

“Susu terlalu banyak sudah pasti akan mengurangi nafsu makan anak karena mereka sudah akan merasa terlalu kenyang untuk makan dengan porsi yang cukup,” saran Dr. Dimple.

Berikut pemberian makan dan susu yang tepat menurut IDAI:

Anak 6-8 bulan = 2 kali MPASI per hari, dan 6 kali ASI per hari.

Anak 9-11 bulan = 4 kali MPASI per hari, dan 4 kali ASI per hari.

Anak 12 bulan ke atas = 6 kali MPASI per hari, dan 2 kali susu.

4. Ajak makan bersama di meja makan

4. Ajak makan bersama meja makan
Freepk/senivpetro

Bukan hanya sosok favorit, Mama juga role model yang paling menarik untuk anak. Untuk itu, manfaatkan kecerdasan anak dalam meniru sikap Mama untuk meningkatkan nafsu makannya.

Caranya? Mudah! Ajak saja ia duduk bersama di meja makan saat waktu makan malam tiba. Ia pasti akan mulai memperhatikan proses makan Mama, dan akan timbul ketertarikan untuk mencoba makanan yang Mama berikan.

Jangan lupa, beri contoh baik berupa makan makanan sehat, sehingga anak akan meniru Mama dan Papa untuk makan itu juga.

5. Hindari bermain saat makan

5. Hindari bermain saat makan
Freepik/Freephoto

Ya, waktu makan memang harus dibuat menyenangkan, namun bukan berarti Mama harus memberikan banyak mainan di waktu makannya, Ma.

Dr. Dimple juga menyarankan untuk menghindari bermain saat makan, namun pastikan waktu makan tetap menyenangkan dengan memberikan anak variasi makanan yang menarik. Mama bisa berkreasi dengan aneka warna dan bentuk makanan sehat. Anak pasti suka!

Katakan tidak pada gadget saat makan! Sebagai gantinya, Mama bisa memberi mangkuk berisi makanan yang telah dipotong kecil-kecil, sehingga anak bisa ‘bermain’ dan mencoba makan sendiri dari mangkuk tersebut.

Tetap seru, menarik, dan efektif meningkatkan nafsu makan anak!

Baca juga: 

The Latest