Setelah kesuksesan luar biasa dengan berbagai lagu hits sebelumnya, IVE kembali mengguncang dunia K-pop dengan comeback terbaru mereka melalui album ketiga yang bertajuk "Empathy". Dirilis pada 3 Februari 2025, album ini tidak hanya menandai evolusi musikal grup, tetapi juga menjadi pencapaian baru dalam perjalanan karier mereka.
Berikut Popmama.com rangkum beberapa fakta menarik comeback terbaru IVE "Empathy" yang bisa bikin kamu makin kagum. Disimak, ya!
Pada tanggal 3 Februari 2025, grup K-pop IVE merilis album terbaru mereka yang bertajuk "Empathy". Album ini menjadi salah satu karya besar mereka, yang terdiri dari berbagai lagu dengan nuansa berbeda. Salah satu lagu utama dari album ini adalah "Rebel Heart", yang menarik perhatian banyak pendengar karena lirik dan pesan yang terkandung di dalamnya.
"Rebel Heart", salah satu lagu utama dari album "Empathy", memiliki pesan yang kuat tentang perjuangan, keberanian, dan solidaritas. Lirik lagu ini menggambarkan sebuah sikap menentang norma atau peraturan yang menghalangi kebebasan individu, sambil tetap menjaga nilai-nilai solidaritas dan dukungan terhadap orang lain. Dalam lagu ini, IVE mengajak para pendengar untuk tetap teguh dengan prinsip mereka, tidak takut untuk menunjukkan siapa mereka sebenarnya, dan berjuang bersama untuk mencapai tujuan bersama.
Lirik dari "Rebel Heart" mengungkapkan sebuah perasaan tentang keberanian untuk melawan ketidakadilan atau norma sosial yang mengekang. Dalam konteks solidaritas, lagu ini mengajak orang untuk saling mendukung dan berdiri bersama dalam menghadapi tantangan. Hal ini sangat relevan dengan tema empati dalam album tersebut, di mana setiap individu diminta untuk saling mengerti, mendengarkan, dan memberikan dukungan kepada mereka yang membutuhkan.
Sebagai bagian dari grup yang semakin dikenal karena kualitas musik mereka, Wonyoung berperan lebih besar dalam pembuatan karya mereka. Selain berkontribusi dalam lagu "Attitude", Wonyoung juga turut berpartisipasi dalam penulisan lirik untuk lagu lain dalam album "Empathy", termasuk lagu "Thank U". Ini menunjukkan sisi kreatif Wonyoung yang semakin berkembang.
Dalam salah satu wawancara, Wonyoung menyebutkan bahwa meskipun musik IVE cenderung mengangkat tema-tema yang kuat dan penuh emosi, dirinya merasa sangat terhubung dengan proses penulisan lirik. Menyusun kata-kata yang bisa menyampaikan perasaan dan pesan yang mendalam kepada penggemar adalah pengalaman yang berharga baginya. Partisipasi Wonyoung dalam penulisan lirik memberikan gambaran lebih dalam tentang perasaannya dan cara pandangnya terhadap hidup.
Dalam dunia musik K-pop, penggunaan sampel lagu klasik sering kali menjadi cara bagi artis untuk menghubungkan generasi pendengar yang berbeda. Salah satu contoh yang menarik adalah lagu "Attitude" dari grup IVE, yang baru saja dirilis sebagai bagian dari mini album "Empathy". Lagu ini menggunakan sampel dari lagu ikonik "Tom's Diner" yang dinyanyikan oleh Suzanne Vega, sebuah lagu yang pertama kali dirilis pada tahun 1984 dan dikenal sebagai salah satu contoh pertama penggunaan a capella dalam musik populer.
Namun, IVE berhasil memberikan sentuhan modern yang segar pada sampel klasik tersebut, menciptakan sebuah karya yang menggabungkan nostalgia dengan inovasi baru.
Ketika IVE memutuskan untuk menggunakan sampel dari "Tom's Diner", mereka tidak hanya sekadar menambahkan elemen retro ke dalam lagu mereka, tetapi juga menghidupkan kembali nuansa yang sudah sangat dikenal dengan cara yang lebih kontemporer. Musik K-pop, dengan segala kompleksitas dan ketelitian aransemen yang dimilikinya, sangat cocok untuk menyatukan elemen klasik dengan teknologi produksi yang canggih.
Grup K-pop IVE terus menunjukkan dominasi mereka di industri musik dengan pencapaian luar biasa dari lagu terbaru mereka, "Rebel Heart". Pada Februari 2025, lagu ini berhasil mencapai Real-Time All-Kill di chart musik Korea, yang mencakup platform-platform utama seperti Melon, Genie, Bugs, FLO, dan VIBE. Lebih dari itu, pencapaian ini juga menjadikan "Rebel Heart" sebagai lagu pertama dalam album "Empathy" yang mencapai status ini, sebuah tonggak penting dalam perjalanan karier IVE.
Lagu ini juga menjadi pencapaian besar bagi album "Empathy," yang merupakan karya pertama IVE yang mencapai Real-Time All-Kill di chart Korea. Sebelumnya, beberapa lagu mereka seperti "Love Dive" dan "After LIKE" juga berhasil menduduki posisi tinggi di chart, tetapi belum ada album yang meraih RAK hingga "Empathy" dirilis.
Dalam industri musik Korea, Triple crown merujuk pada kemenangan berturut-turut di tiga program musik utama: 'M Countdown', 'Music Bank', dan 'Inkigayo'. Untuk mencapai status ini, sebuah lagu harus memenangkan posisi pertama di ketiga program tersebut dalam waktu yang ditentukan. Pencapaian ini menunjukkan dominasi dan popularitas lagu di kalangan pendengar.
Dari album "Empathy", dua lagu utama IVE berhasil meraih triple crown:
"Rebel Heart": Lagu ini menjadi hit besar, menduduki puncak chart di 'M Countdown' pada 6 Februari 2025, dan melanjutkan kemenangan berturut-turut di 'Music Bank' dan 'Inkigayo'.
"Attitude": Lagu ini juga menunjukkan performa luar biasa, meraih kemenangan di ketiga program musik utama, memperkuat posisi IVE sebagai grup yang dominan di industri musik Korea.
Keberhasilan dari album "Empathy" dalam meraih triple crown dengan dua lagu utamanya menunjukkan bahwa IVE mampu menciptakan musik yang tidak hanya populer, tetapi juga diterima dengan antusias oleh pendengar di berbagai platform. Pencapaian ini memperkuat posisi IVE sebagai salah satu grup K-pop terkemuka dan menunjukkan kemampuan mereka dalam beradaptasi dengan tren musik yang terus berkembang.
Nah, itulah informasi seputar fakta-fakta menarik tentang album terbaru IVE. Dari semua lagu di album "Empathy", lagu mana yang kalian suka?