Menurut kepercayaan Tiongkok dan ajaran Ayurveda kuno, sebagian besar pemetaan jerawat pada wajah di bagian T-zone, disebabkan oleh beberapa faktor yang berbeda, yaitu sebagai berikut:
- Jerawat di antara alis: pemetaan jerawat pada wajah menghubungkan jerawat di bagian atas hidung dan di antara alis, dengan disfungsi hati.
- Jerawat di hidung: jerawat di hidung berhubungan dengan kesehatan jantung dan paru-paru, yang menunjukkan kolesterol tinggi, tekanan darah, atau masalah jantung yang akan datang.
Namun, jangan panik dulu Ma, karena jika anak berjerawat di area T-zone, mungkin ini disebabkan oleh minyak dan stres.
Sebuah penelitian di tahun 2007 dalam jurnal Acta Dermat, terhadap 160 siswa laki-laki sekolah menengah di Singapura, menemukan bahwa stres yang tinggi tidak berpengaruh pada produksi minyak, tetapi dapat membuat jerawat menjadi lebih serius.
Studi lain, yang juga diterbitkan dalam jurnal Acta Dermato, menemukan bahwa orang yang bangun dalam keadaan lelah lebih cenderung memiliki jerawat juga. Sehingga, stres dan tidur dapat memulai lingkaran setan dengan jerawat.
Tips untuk melawan jerawat di T-zone:
- Cobalah ajak anak untuk bermeditasi sebelum tidur atau praktikkan kebersihan tidur yang baik.
- Mendengarkan musik atau berolahraga (bahkan selama satu menit) juga merupakan cara alami untuk menghilangkan stres.
- Dan ingatkan untuk menghindari menyentuh dahinya. Rata-rata orang menyentuh wajahnya ratusan kali perhari, yang menyebarkan minyak dan kotoran langsung ke pori-pori.
Pemetaan jerawat pada wajah memang tidak dapat menunjukkan penyebab jerawat anak. Namun, beberapa faktor gaya hidup seperti yang juga dijelaskan di atas dapat membantu Mama untuk mengetahui apa kiranya penyebab jerawat pada anak.
Jika jerawat pada anak masih muncul setelah mengikuti tips-tips di atas, sebaiknya Mama perlu mengajak remaja untuk menemui dokter kulit bersertifikat atau mengikuti metode yang didukung oleh penelitian.
Baca juga: