Apakah sudah beberapa hari ini si Anak merengek kepada Mama karena minta dibelikan handphone? Ataukah ia bersikeras untuk membuat akun Roblox atau Minecraft?
Si Anak bisa jadi beralasan, ia melakukan hal tersebut karena semua teman-teman dekatnya di sekolah memiliki ponsel, atau saling berinteraksi satu sama lain saat bermain Roblox. Ia malu mengakui kepada teman-temannya kalau Mama belum memperbolehkan hal semacam itu.
Di masa digital seperti ini, di saat anak bisa mengakses beragam hal termasuk game dan media sosial, tentunya Mama memiliki aturan tersendiri di keluarga. Ada hal-hal yang Mama nilai belum waktunya bagi si Anak untuk melakukan hal tersebut.
Namun, apa yang harus Mama lakukan, dalam menghadapi si Anak dan juga terhadap diri mama sendiri? Berikut cara yang disarankan oleh Devorah Heitner, pendiri laman Raising Digital Natives, dan penulis Screenwise: Helping Kids Thrive (and Survive) in Their Digital World.
