Dalam banyak kasus, lebih dari satu jenis serangga berperan dalam penyerbukan. Keragaman serangga sangat berperan membantu menjaga kelangsungan reproduksi tumbuhan berbunga dan menciptakan lingkungan yang lebih seimbang secara ekologis.
Bagaimana serangga membantu penyerbukan:
Serangga seperti lebah, kupu-kupu, dan lalat sering mengunjungi bunga untuk mencari nektar atau serbuk sari. Ketika serangga ini merayap atau terbang dari bunga ke bunga, serbuk sari yang melekat pada tubuh serangga dapat terlepas dan menempel pada kepala putik bunga lainnya saat serangga mengunjungi bunga berikutnya.
Serangga yang mengunjungi bunga jantan akan mengumpulkan serbuk sari pada tubuh mereka, terutama pada bagian kepala dan kaki. Saat serangga bergerak dari bunga jantan ke bunga betina, serbuk sari dapat tertransfer ke kepala putik bunga betina. Proses ini memungkinkan penyerbukan terjadi saat serbuk sari bersentuhan dengan stigma (bagian penerima serbuk sari) pada kepala putik bunga betina.
Serangga yang mengunjungi bunga sering harus merayap atau mencari jalan melalui bagian-bagian bunga, seperti kelopak dan mahkota bunga. Hal ini bisa menyebabkan kontak fisik antara serbuk sari dan stigma, memfasilitasi penyerbukan.
- Kesesuaian bentuk dan warna
Banyak bunga memiliki bentuk, ukuran, dan warna tertentu yang menarik bagi serangga. Ini dapat membantu serangga menemukan dan mengakses serbuk sari dengan lebih mudah. Misalnya, bunga tulip memiliki pola yang menarik bagi serangga dan mengarahkan mereka ke organ reproduksi bunga.