Manfaat kemiri untuk keluarga - parenting.firstcry.com
Dilansir dari niddk.nih.gov, ada beberapa penyebab diare kronis pada anak, antara lain:
1. Infeksi saluran pencernaan
Infeksi dari virus, bakteri atau parasit berbahaya bisa menimbulkan diare kronis. Anak-anak dapat terinfeksi melalui air, minuman atau makanan yang terkontaminasi, atau melalui kontak orang ke orang. Setelah mengalami infeksi, anak mungkin akan mengalami masalah mencerna karbohidrat, seperti laktosa atau protein. Masalah-masalah ini dapat menyebabkan diare yang berkepanjangan, seringkali sampa enam minggu.
2. Penyakit Celiac
Penyakit Celiac adalah gangguan pencernaan yang merusak usus kecil. Penyakit ini bisa semakin memburuk jika anak mengonsumsi makanan yang mengandung gluten. Gluten adalah protein yang ditemukan secara alami dalam gandum, barley dan rye (gandum hitam). Biasanya gluten ditemukan dalam roti, pasta, dan kue-kue berbahan tepung. Penyakit Celiac dapat menyebabkan diare kronis pada anak dari segala umur.
3. Penyakit radang usus
Dua jenis penyakit utama radang usus adalah penyakit Crohn dan kolitis ulserative. Gangguan ini dapat menyerang anak segala usia, tetapi biasanya mulai muncul pada usia sekolah dasar atau di masa remaja.
Selain itu, beberapa kondisi medis ini juga dapat memicu diare kronis, misalnya:
- Respons sistem imun terhadap makanan tertentu (alergi makanan),
- reaksi terhadap obat-obatan,
- pembedahan di perut atau kantong empedu.