7 Tips agar Anak Nyaman Berada di Rumah

Jika si Anak kurang nyaman ketika berada di rumah, tidak usah heran ketika ia lebih sering bermain di luar.

Nah, supaya betah, Mama harus menciptakan suasana yang nyaman. Nyaman disini bukan berarti memberikan fasilitas mahal untuk anak tetapi nyaman karena orangtua selalu memberikan perhatian dan sentuhan kasih sayang terhadap anak.

Selain perhatian, kebutuhan pokok anak harus terpenuhi. Artinya, anak mendapat cukup rumah yang sehat, terpenuhi kebutuhan gizinya, dan memiliki sandang yang layak. 

Ajaklah anak untuk berinteraksi agar ia lebih membuka diri mengenai hal-hal yang dirasakannya. Jika hal tersebut sudah mama terapkan di rumah, besar kemungkinan anak akan lebih nyaman di rumah daripada bermain di luar.

Menonton film bersama bisa menjadi cara yang bagus untuk membuat anak betah di rumah. 

Saat anak sedang lelah atau terlihat murung, ajak ia untuk menonton film kesukaan atau film komedi. Suasana ceria dan film yang bagus bisa membuat suasana hati anak ceria kembali.

Ajaklah si Anak untuk berolahraga bersama agar ia merasa bahwa dirinya selalu dibutuhkan dan dilibatkan dalam berbagai kegiatan orangtuanya. 

Selain bentuk kegiatan tersebut dapat mendekatkan hubungan Mama dengan anak, olahraga bersama si Anak juga berfungsi untuk melatih kekuatan fisiknya serta menyehatkan tubuh.

Sama seperti orang dewasa, anak juga membutuhkan teman untuk berkomunikasi agar ia tidak merasa kesepian. Dalam kehidupan sehari-hari,  ada kalanya Mama dan Papa yang harus aktif untuk mengajak si Anak berbicara.

Tanyakan perihal apa saja kagiatannya di sekolah dan apakah harinya menyenangkan, semakin kita banyak bertanya mengenai dirinya, tentu si Anak akan merespon dan lebih terbuka.

Sikap keterbukaan anak kepada orangtuanya merupakan hal yang membuat dirinya merasa nyaman dan aman. Selain itu, orangtua menjadi lebih mengetahui karakter si Anak dan ia juga akan memahami bahwa ia tidak sendirian orang terkasihnya selalu ada untuknya.

Perlu disadari mungkin sebagian dari orangtua memiliki sifat yang kaku terhadap anak seperti sangat jarang melakukan sentuhan fisik.

Anak sangat suka disentuh jika ia mendapatkan sentuhan maka ia akan berpikir bahwa orangtuanya sangat menyayangi dirinya dan senang dengan keberadaannya. Perlakuan tersebut akan membuat anak menjadi senang di rumah dan lebih menghargai orangtuanya lho, Ma.

Jika Mama dan Papa memilliki hobi bernyanyi cobalah mengajak anak untuk melakukan hal itu bersama, beri kesempatan kepada si Anak untuk memilih lagu yang dia sukai lalu mulailah menyanyi bersamanya. Anak pasti akan merasakan kedekatan dengan orangtuanya seperti saat lagi bersama teman.

Bukan hanya sekedar menjadi orangtua namun Mama dan Papa bisa juga mempposisikan diri menjadi teman yang asyik untuknya lho!

Bertanggung jawab mungkin kedengarannya sangat berat terlebih untuk diterapkan kepada si Anak. Tanggung jawab yang dimaksud ini adalah perasaan si Anak agar memiliki kewajiban untuk berada di rumah pada waktu pulang sekolah.

Atau, saat si Anak ingin bermain ia akan meminta izin terlebih dahulu kepada orangtua. Sikap ini harus dilatih sejak dini agar membuat anak terbiasa dan terdidik.

Coba dari sekarang untuk menerapkan tips di atas. Semoga tercipta keluarga yang harmonis dan membuat anak nyaman serta ingin selalu berada di rumah. Semangat, Ma!