5 Tips untuk Mengoptimalkan Tumbuh Kembang Anak Usia Sekolah saat PTM

Saat proses PTM anak tetap harus mengoptimalkan tumbuh kembangnya agar tidak mudah sakit

10 November 2021

5 Tips Mengoptimalkan Tumbuh Kembang Anak Usia Sekolah saat PTM
Pexels/Norma Mortenson

Saat ini proses belajar mengajar secara tatap muka sudah mulai diterapkan di beberapa sekolah. Melihat hal ini tentu membuat anak merasa senang karena akhirnya dapat bersosialisasi secara luas.

Walaupun pemerintah sudah memberikan izin untuk mengadakan sekolah secara tatap muka, ternyata masih terdapat beberapa orangtua yang masih ragu untuk melepaskan anaknya mengikuti Pembelajaran Tatap Muka (PTM). 

Hal ini terjadi karena orangtua tidak dapat mengontrol kegiatan anak selama berada di sekolah, sehingga para orangtua pun khawatir anak akan tertular dari virus-virus, terutama saat masih berada di situasi pandemi seperti saat ini.

Untuk mengantisipasi hal ini tentunya terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan oleh orangtua ketika anak sudah mulai melakukan PTM.

Berikut Popmama.com sudah merangkum tips untuk mengoptimalkan tumbuh kembang anak khususnya pada saat PTM.

1. Memberikan asupan energi yang cukup

1. Memberikan asupan energi cukup
Pexels/Pixabay

Mengonsumsi makanan yang penuh dengan nutrisi tentu sangat baik untuk perkembangan dan tumbuh anak. Siapkan sarapan untuk anak agar memenuhi asupan nutrisinya di pagi hari ketika hendak berangkat ke sekolah, sehingga ia pun memiliki asupan energi yang baik.

Dengan mengonsumsi makanan bergizi tentunya akan membantu dalam mengoptimalkan metabolisme tubuh. Tubuh pun tidak akan kekurangan nutrisi dan juga asupan energi yang baik untuk perkembangan tubuhnya.

Adanya asupan energi yang lengkap dan juga seimbang merupakan sebuah kunci agar tubuh anak menjadi berkembang secara optimal.

Editors' Pick

2. Pentingnya dalam menerapkan 3M

2. Penting dalam menerapkan 3M
Pexels/August de Richelieu

Walaupun sudah diizinkan untuk melakukan program PTM, bukan berarti orangtua lengah dalam menerapkan protokol kesehatan pada anak. Di situasi pandemi Covid-19 ini tentunya membuat beberapa tatanan hidup yang biasanya dilakukan menjadi ikut berubah.

Salah satunya adalah ketika hedak bersekolah atau bekerja. Menjalankan protokol kesehatan dengan ketat dan benar tetap harus dilakukan hingga saat ini, terutama ketika berada diluar seperti di sekolah.

Hal ini tentunya untuk mengurangi terjadinya penularan risiko tertular dari virus Covid-19. Apalagi usia anak-anak yang sekolah belum mendapatkan izin untuk vaksin, maka dari itu orangtua tentu harus ekstra dalam menjaga dan melindungi anak agar terhindar dari penularan virus tersebut.

Ketika anak sudah mulai melakukan sekolah tatap muka, Mama sebagai orangtua tetap harus memberikan edukasi kepada anak mengenai pentingnya menerapkan protokol kesehatan, seperti menggunakan masker, jaga jarak dan juga mencuci tangan.

Selain itu, jangan lupa untuk selalu menyiapkan masker cadangan serta memberikan hand sanitizer pada anak agar dapat ia gunakan ketika berada di sekolah. Tak lupa pula untuk selalu menyiapkan bekal dan minuman sendiri dari rumah untuk menghindari terjadinya penularan.

3. Melakukan gaya hidup sehat

3. Melakukan gaya hidup sehat
Pexels/Ketut Subiyanto

Menerapkan gaya hidup sehat tentunya sangat baik dilakukan untuk semua orang. Dengan menerapkan gaya hidup sehat tentu akan membuat tubuh menjadi berkembang lebih baik dan dipenuhi dengan nutrisi dan energi yang tentunya baik untuk tubuh.

Terlebih lagi, di situasi seperti saat ini tentu menerapkan gaya hidup sehat merupakan pilihan yang harus dilakukan. Ketika anak sudah mulai memasuki masa PTM, maka Mama sebagai orangtua tentunya berperan aktif dalam memperhatikan kondisi dari kesehatan anak.

Apabila anak sakit atau memiliki kondisi tubuh yang sedang tidak fit dan ia pun tetap datang bersekolah, tentunya hal ini akan menyebabkan risiko pada anak. Tubuh anak yang memiliki kondisi kurang baik akan rentan tertular penyakit karena imunitasnya yang menurun.

Orangtua tetap memastikan anak agar memiliki kondisi badan yang segar, terutama pada saat PTM. Maka sangat penting untuk memenuhi asupan nutrisi serta beristirahat yang cukup.

4. Memberikan multivitamin pada anak

4. Memberikan multivitamin anak
Dok. Popmama/Chania

Selain memberikan asupan makanan yang memiliki nutrisi dan istirahat yang cukup, anak juga harus dilengkapi dengan multivitamin. Dengan memberikan multvitamin tentu akan melengkapi imunitas anak sehingga lebih terjaga dan tidak mudah terserang penyakit.

Mutivitamin merupakan pelengkap nutrisi yang diperlukan bagi tubuh. Dengan mengonsumsi vitamin tentunya tingkat imunitas anak semakin kuat sehingga dapat mencegah datangnya penyakit. 

Sebagai bahan pelengkap vitamin tentu memiliki peran penting, maka dari itu sangat diperlukan untuk mempraktekkan pola gaya hidup sehat kepada anak.

5. Selalu bergerak aktif

5. Selalu bergerak aktif
Dok. Popmama/Chania

Walaupun anak sudah dilengkapi dengan nutrisi yang cukup, tentu hal tersebut tidak akan lengkap apabila tubuhnya tidak dibawa untuk bergerak. Melakukan olahraga ringan atau sekedar senam tentu sangat baik untuk tubuh anak.

Selain itu dengan bergerak tentu akan membantu dalam memperlancar aliran darah di dalam tubuh. Ajaklah anak untuk selalu bergerak dengan melakukan gerakan ringan atau senam minimal selama 60 menit setiap hari untuk memperlancar aliran darah pada tubuh anak.

Seperti yang disampaikan oleh Ketua Umum Perhimpunan Dokter Spesialis Kedokteran Olahraga (PDSKO), Dr Leny Pintowari, Sp.KO saat Kampanye 3M oleh Kemendikbudristek dan Kalbe Consumer Health melalui Sakatonik ABC pada Jumat, (5/11/2021).

Ia menyebutkan bahwa, “Untuk tetap sehat dan bugar, anak-anak perlu rutin bergerak atau berolahraga setidaknya 60 menit setiap hari. Dengan bergerak aktif, proses tumbuh kembang anak-anak menjadi lebih optimal, serta baik untuk perkembangan fisik, mental dan spiritual anak." ujarnya.

Nah, itulah tips untuk mengoptimalkan tumbuh kembang anak khususnya pada saat anak menjalani program PTM. Sehingga Mama tidak perlu khawatir lagi bila anak belajar di sekolah.

Baca juga:

The Latest