Kemudahan akses internet dan media sosial bagi siapa saja saat ini justru menjadi kekhawatirkan orangtua yang memiliki anak.
Tidak sedikit anak yang sudah diberikan handphone sendiri oleh orangtuanya sehingga tanpa pantauan orangtua, mereka bisa mengakses apa saja yang ada di dalam handphone tersebut termasuk konten pornografi.
Maraknya konten pornografi dan tontonan yang tidak layak ditonton menjadi tantangan orangtua supaya anak-anak tidak mudah terpapar. Konten pornografi sangat berbahaya bagi perkembangan anak dan bisa merusak hingga menurunkan fungsi otak.
Kerusakan otak akibat kecanduan pornografi bahkan lebih berat dibandingkan kecanduan lainnya. Karena ia bisa merangsang banyak hal, baik terkait fisik dan juga emosi.
Mama yang mungkin saja saat ini sedang berusaha menghindari konten pornografi dari anak, ketahui dampak konten pornografi untuk anak dan cara mengatasinya.
Di bawah ini Popmama.com telah merangkumnya untuk Mama.
