Perselingkuhan merupakan salah satu hal yang sering terjadi dalam suatu hubungan berpasangan, baik yang terjadi sebelum menikah maupun sesudah menikah.
Perselingkuhan sering memberikan dampak negatif bukan hanya kepada pasangan, namun juga terhadap orang sekitar.
Perselingkuhan yang terjadi di sebuah keluarga umumnya memiliki pengaruh yang lebih besar. Hal ini karena perselingkuhan yang terjadi sudah membawa seluruh anggota keluarga menjadi terlibat, terutama anak.
Orangtua yang berselingkuh dan berujung pisah memberikan dampak yang besar pada anak. Anak yang seharusnya mendapatkan kasih sayang dari kedua orang tuanya akhirnya malah mendapatkan ketidaknyamanan karena berada di keluarga yang tidak harmonis.
Tindakan ini pun tentu harus dihindari, karena dapat memberikan risiko terganggunya psikologis anak.
Berikut Popmama.com rangkum dampak apa saja yang ditimbulkan bagi psikologi anak terhadap perselingkuhan orangtuanya. Mari disimak ya, Ma!
