Anak Hangout Bareng Teman? Ini 7 Tips Agar Mama Tak Khawatir!

Sudah siapkah Mama melepas Si Kecil beranjak remaja?

2 September 2018

Anak Hangout Bareng Teman Ini 7 Tips Agar Mama Tak Khawatir
Freepik.com

Memasuki usia belasan tahun, anak Mama mulai mengenal banyak teman. Sebagai calon remaja, ia mulai ingin menghabiskan waktu bersama teman-temannya tanpa pengawasan orangtua.

Tapi di mata Mama dan Papa, ia tetaplah si Kecil yang manis. Ada rasa tidak tega melepasnya pergi bersama teman-teman. Banyak kekhawatiran muncul, terutama soal keamanan.

Tapi Mama juga tidak bisa membelenggunya terus. anak mama mulai tumbuh dan berhak mendapatkan kebebasan lebih dari sebelumnya. Justru jadikan saja ajang melatihnya mandiri dan bertanggung jawab.

Sebelum Mama memberinya izin pergi bersama teman-teman, lakukan tujuh hal di bawah ini kepadanya.

1. Tanyakan tujuan dan apa yang akan dilakukan di sana

1. Tanyakan tujuan apa akan dilakukan sana
Pixabay/Vborodinova

Saat anak mama mulai berani meminta izin hangout keluar bersama teman-temannya, tanyakan dulu tempat apa yang akan mereka tuju dan apa yang akan dilakukan di sana.

Misal ia pamit pergi ke mall, banyak kemungkinan yang bisa dilakukan mulai dari nonton film, makan di restoran, atau berniat membeli sesuatu.

Pastikan tempat yang mereka tuju aman, jadi Mama bisa punya gambaran akan seperti apa acara hangout mereka.

Melarang anak pergi hanya akan membuatnya tumbuh menjadi pembangkang dan pembohong karena tidak pernah mendapat izin.

2. Tanyakan berapa jumlah anak yang pergi

2. Tanyakan berapa jumlah anak pergi
Staticflikr.com

Mama tanyakan juga berapa banyak teman yang akan pergi bersamanya.

Usahakan Mama menyimpan nomor kontak salah satu temannya, atau orangtua anak itu sekaligus. Langkah ini untuk jaga-jaga apabila ia pulang telat dan Mama tidak bisa menghubunginya.

Editors' Pick

3. Sarankan transportasi yang aman

3. Sarankan transportasi aman
c1.staticflickr.com

Sebagai bentuk dukungan pada rencananya, Mama bisa sarankan transportasi yang aman dan nyaman untuk menuju ke sana.

Cara ini juga sekaligus mengurangi rasa khawatir Mama.

4. Ajari menjaga barang berharga

4. Ajari menjaga barang berharga
Pxhere

Melepas anak pergi keluar bersama teman, harus Mama bekali dengan pengetahuan cara menjaga barang berharga.

Ponsel, dompet, atau perhiasan yang ia kenakan bisa mengundang perhatian orang jahat. Apalagi usianya masih kecil, belum punya banyak tenaga untuk melawan. Bisa saja orang jahat mengambil barangnya, bahkan kejadian yang lebih buruk lagi seperti diculik pun dapat saja terjadi.

Jadi, lebih baik mencegah kejadian yang tidak diinginkan, Ma.

5. Ajari berkomunikasi dengan orang asing dan menjaga diri

5. Ajari berkomunikasi orang asing menjaga diri
maxpixel.freegreatpicture

Sebelum pergi ke luar, pastikan Mama sudah membekali anak mama cara bijak berkomunikasi dengan orang lain.

Jaga-jaga jika pada keadaan mendesak ia butuh bantuan, untuk mengatakannya kepada orang lain sudah tidak canggung. Misal ia tersesat atau merasa terancam oleh keberadaan orang asing.

Mengajarinya komunikasi dengan orang luar juga menjaganya dari potensi menjadi korban kejahatan. Mama bisa membentuknya menjadi anak pemberani yang tidak takut atau panik begitu mendapat ancaman.

6. Ajari menentukan prioritas

6. Ajari menentukan prioritas
Pixabay/Perisfey

Ketika pergi ke luar bersama teman-temannya, Mama membekali anak mama sejumlah uang yang ditujukan untuk membeli makanan, tiket masuk, transportasi dan kebutuhan tidak terduga.

Nah, sebelum mempercayakan sejumlah uang kepadanya, ajari ia membuat skala prioritas. Jangan sampai lepas kontrol dan tiba-tiba tak ada uang tersisa di dompet untuk ongkos pulang.

7. Ajarkan untuk memenuhi kebutuhannya sendiri

7. Ajarkan memenuhi kebutuhan sendiri
Pexel/Pankron Kleegomut

Saat di luar rumah, anak mama tetap perlu bisa memenuhi kebutuhan pribadinya. Misalnya buang air kecil sendiri, memilih makanannnya, memilih mau minum apa, semua harus bisa dilakukannya sendiri. 

Jadi, sekarang Mama sudah siap melepas anak mama bermain di luar rumah bersama teman-temannya? Semangat, Ma!

The Latest