Berkecimpung dalam olahraga skateboard memang menjadi suatu tantangan bagi orang-orang yang menyukai olahraga ekstrem. Olahraga ini biasa dinilai stereotipe dengan 'negative vibes' karena memiliki simbol-simbol yang mencolok di papan skate, seperti gambar tengkorak, gambar satu mata dan lain sebagainya.
Di samping semua itu, perlu diketahui bahwa kedekatan antara skaters (sebutan untuk pemain skateboard), cukuplah erat. Selama di area skate mereka tidak memandang perbedaan satu sama lain, walaupun berbeda jenis kelamin dan umur.
Mungkin Mama belum tahu bahwa ada skaters perempuan asal Indonesia, ia mengenakan hijab, yaitu Nyimas Bunga Cinta.
Anak remaja yang akrab disapa Bunga ini merupakan atlet skateboard Indonesia. Di usianya yang cukup terbilang muda ini yakni 15 tahun, Nyimas Bunga sudah meraih beragam penghargaan. Wah, keren banget ya, Ma!
Akan tetapi, hal yang perlu diingat adalah semua yang dilakukannya berkat dukungan orangtua yang tidak ada habisnya. Jarang kan melihat anak perempuan diizinkan melakukan olahraga ekstrem.
Melihat anak remaja ini memiliki banyak prestasi, Nyimas Bunga Cinta telah terpilih untuk diwawancarai secara eksklusif dalam Popmama Little Star spesial menyambut Hari Anak Nasional 2021, dengan tema "Anak Indonesia Harus Bahagia".
Nyimas Bunga Cinta ditemani oleh Bapak Didiet selaku orangtua yang sudah mendampingi Nyimas Bunda sejak awal kariernya.
Untuk mengetahui seperti apa dukungan yang diberikan oleh Bapak Didiet kepada anaknya sampai memiliki segudang prestasi, berikut ini Popmama.com telah merangkumnya. Mama bisa coba memberikan dukungan ini untuk anak mama ya!
