Untuk membantu anak menghindari child grooming, orangtua dapat melakukan beberapa langkah pencegahan berikut:
- Berikan Pendidikan Seksual Sejak Dini
Orangtua perlu memberikan pemahaman yang sesuai usia tentang tubuh, privasi, dan batasan yang sehat. Ajarkan anak untuk mengenali bagian tubuh mana yang boleh dan tidak boleh disentuh orang lain, serta bagaimana cara mengatakan "tidak" dan melaporkan jika merasa tidak nyaman.
- Bangun Komunikasi yang Terbuka
Ciptakan lingkungan di mana anak merasa aman untuk berbicara tentang apapun, termasuk hal-hal yang mengganggu mereka. Tanyakan secara rutin tentang aktivitas sehari-hari mereka, baik di sekolah maupun di internet, dan dengarkan dengan penuh perhatian tanpa menghakimi.
- Berikan Pemahaman tentang Bahaya Internet
Jelaskan kepada anak tentang potensi bahaya dari berinteraksi dengan orang asing secara online. Ajarkan mereka untuk tidak memberikan informasi pribadi, seperti alamat rumah atau nomor telepon. Tegaskan anak untuk selalu berbicara dengan orangtua jika ada orang asing yang mencoba menghubungi mereka secara online.
- Awasi Penggunaan Internet dan Media Sosial
Pantau aktivitas anak di dunia maya, termasuk media sosial dan aplikasi pesan instan. Gunakan fitur kontrol orangtua (parental control) untuk membatasi akses ke situs atau konten yang tidak pantas. Ajarkan anak untuk tidak menerima permintaan pertemanan atau pesan dari orang yang tidak dikenal.
- Kenali Lingkungan Sosial Anak
Kenali teman-teman anak dan orang-orang di sekitar mereka, baik di sekolah maupun di luar sekolah. Waspadai jika ada orang dewasa yang terlalu banyak menghabiskan waktu dengan anak atau memberikan perhatian berlebih. Ajak anak untuk berbicara jika ada seseorang yang membuat mereka merasa tidak nyaman.
- Ajarkan Keterampilan Menghadapi Situasi Tidak Aman
Latih anak untuk mengenali tanda-tanda manipulasi dan menghindari situasi yang membuat mereka merasa terancam. Ajarkan mereka untuk segera menjauh, mencari pertolongan, dan memberi tau orangtua jika ada seseorang yang membuat merasa tidak aman, baik di dunia nyata maupun online.
- Ajarkan Anak Menolak dengan Tegas
Anak perlu diajarkan untuk dengan tegas menolak tawaran atau ajakan yang mencurigakan, meskipun datang dari orang yang dianggap dekat. Berikan pemahaman bahwa mereka berhak menolak dengan tegas jika merasa ada yang tidak beres, Yakinkan bahwa anak tidak akan disalahkan jika melaporkan hal tersebut kepada orangtua.
- Jadi Contoh yang Baik dalam Menghormati Batasan
Orangtua harus menjadi teladan dalam menghormati batasan pribadi, baik batasan fisik maupun emosional. Dengan melihat contoh ini, anak akan lebih memahami pentingnya menjaga batasan pribadi mereka sendiri dan orang lain.
Itu
Dengan menerapkan langkah-langkah ini, orangtua dapat membantu anak mengenali dan menghindari situasi yang berpotensi berbahaya terkait child grooming. Semoga informasinya membantu ya, Ma!