Blok M sudah lebih dari 8 dekade jadi pusatnya tempat nongkrong anak muda Jakarta sejak tahun 1980-an hingga saat ini. Lebih dari itu, Blok M adalah ruang ekspresi. Setiap akhir pekan, kawasan ini berubah menjadi semacam runway terbuka.
Fashion thrift sampai sneakers jutaan, tiap gaya memiliki ceirta dan pesan yang ingin disampaikan. Remaja sekarang, bukan sekedar keren tapi juga penuh makna positif.
Lewat artikel ini, yuk intip gaya remaja Blok M, cermin generasi sekarang bersama Popmama.com!
Intip Gaya Remaja Blok M, Cermin Generasi Sekarang!

Intinya sih...
Remaja Blok M tampil simpel tapi berkarakter dengan basic outfit, menunjukkan bahwa tampil sesuai usia dan nyaman dengan diri sendiri tetap bisa terlihat keren.
Naomi menonjol dengan sentuhan budaya Indonesia dalam gaya kasualnya, mengajak anak muda untuk mengenal dan menghargai jati dirinya sebagai anak muda Indonesia.
Tamara ingin mengajak anak muda untuk berhenti merasa minder dengan rambut alami mereka, menegaskan bahwa kecantikan sejati datang dari rasa nyaman dan penerimaan diri sendiri.
1. Basic Outfit but Real Personality ala Gemma dan Kinanti
Gemma dan Kinanti, dua remaja ini jadi salah satu sorotan dalam street interview di Blok M. Tampil santai dengan gaya khas remaja yakni, kaos, jeans, dan tas sederhana. Gemma mengenakan kaos dari Malaysia, jeans dan sepatu Jepang, sementara Kinanti memilih sweater Malaysia, celana Uniqlo, dan sepatu H&M. Keduanya tampil simpel tapi tetap berkarakter.
Mereka jadi bukti kalau tampil sesuai usia dan nyaman dengan diri sendiri tetap bisa terlihat keren.
2. Tampil Santai dengan Sentuhan Budaya
Naomi jadi salah satu remaja yang menonjol di antara gaya kasual khas Blok M. Saat banyak anak muda memilih stel monokrom atau streetwear, Naomi justru tampil berbeda dengan sentuhan budaya Indonesia.
“Always try to embrace and explore our cultural patterns. It’s always fun to explore and know your culture,” ujarnya.
Baginya, berbusana adalah bentuk cinta terhadap budaya. Ia menyampaikan bahwa batik bisa tampil santai, modern, dan tetap keren untuk dipakai sehari-hari. Bukan cuma mengikuti tren, Naomi menjadikan fashion sebagai cara untuk mengenal dan menghargai jati dirinya sebagai anak muda Indonesia.
3. Ajak Anak Muda Bangga dengan Rambut Alami
Tamara tampil simpel dengan celana serta tas dari brand lokal. Tapi hal yang paling menarik dari dirinya bukan sekadar outfit, melainkan pandangan kuat tentang self-acceptance. Ia percaya bahwa rambut, apapun bentuknya, harus diterima dan dirayakan.
“Di Indonesia, stereotype tentang rambut masih kuat banget. Banyak yang mikir rambut lurus itu ideal, padahal wavy atau curly juga cantik dan tetap bisa terlihat profesional,” ujarnya.
Tamara ingin mengajak anak muda untuk berhenti merasa minder dengan rambut alami mereka. Ia menegaskan bahwa tampil rapi dan percaya diri tidak harus berarti mengubah jati diri.
Tamara dengan yakin mengatakan bahwa setiap orang perlu lebih menghargai rambut alami mereka, karena rambut bergelombang dan keriting sama indahnya dengan yang lurus. Lewat gayanya yang sederhana dan pikirannya yang matang, Tamara menunjukkan bahwa kecantikan sejati datang dari rasa nyaman dan penerimaan diri sendiri.
4. Anti Mainstream, Stay Stylish!
Clarissa tampil santai tapi berkarakter dengan sweater, skort, dan sepatu Adidas yang dipasangi gantungan boneka yang sedang populer sebagai sentuhan pribadi. Sekilas gayanya terlihat simpel, tapi ada pesan kuat di balik pilihannya.
Buat Clarissa, gaya bukan soal merek, melainkan soal taste. Ia tidak masalah dengan brand besar seperti Adidas atau Nike, tapi lebih suka memilih model yang tidak terlalu pasaran.
Clarissa menunjukkan bahwa tampil keren bisa dimulai dari keberanian untuk jadi diri sendiri. Ia percaya setiap orang punya gaya yang unik, dan keunikan itulah yang membuat fashion selalu hidup dan menarik.
5. Bebas, Berani, dan berkarakter
Sekelompok remaja ini tampil beda dengan grunge style khas mereka: jaket oversized, ripped jeans, boots, layering pakaian, dan aksesori unik seperti gantungan boneka atau tas statement.
Setiap outfit bukan sekadar fashion, tapi cara mereka mengekspresikan diri dan menunjukkan keberanian tampil berbeda di tengah tren mainstream. Dari kombinasi warna gelap, layering yang kreatif, sampai detail aksesori yang out of the box, menjadikan gaya mereka berkarakter kuat.
6. Gaya Edgy Minimalis yang Chic dan Autentik
Tampilan remaja satu ini memadukan kesederhanaan dan karakter kuat dalam satu look.
Dengan tank top berwarna netral, rok hitam panjang berbelahan belakang, dan sepatu boots chunky, ia tampil effortless tapi tetap standout. Tas bahu besar berbahan quilted memberi sentuhan lembut yang kontras dengan boots, menciptakan keseimbangan antara feminin dan edgy. Rambut curly alami yang dibiarkan terurai juga menambah kesan bebas dan autentik.
Gaya ini menunjukkan bahwa keanggunan bisa datang dari kesederhanaan. Gak perlu aksesori berlebihan atau warna mencolok untuk terlihat keren
Wah, selain stylish remaja sekarang juga memiliki perspektif sesuai jati diri masing-masing ya! Kamu sudah intip gaya remaja Blok M, cermin generasi sekarang. Kalau gayamu, gimana?