Tak dapat dimungkiri bahwa bullying rentan dialami oleh anak, terutama pada mereka yang masih usia sekolah. Bullying awalnya bisa terjadi karena becandaan antara teman, namun, jika dibiarkan lama-lama bisa menjadi tindakan kejahatan.
Perlu diketahui, jika pelaku bully tak hanya menyerang secara fisik atau verbal untuk mengintimidasi dan mengendalikan korbannya. Ada beberapa bullying lainnya yang bahkan tak terlihat di kasat mata.
Inilah pentingnya orangtua harus tahu apa saja jenis-jenis bullying untuk mencegah anak agar tidak menjadi korban atau pelaku bullying.
Berikut Popmama.com telah merangkum 5 jenis bullying pada anak, yang harus orangtua waspadai!
