15 Kata-Kata Suga BTS yang Bisa Jadi Motivasi Remaja!

Saat diwawancarai oleh Elle Magazine, Suga mengungkapkan bahwa dirinya ingin orang-orang yang mendengarkan musiknya mendapatkan energi positif dari lagu tersebut. 

Kemudian, terucaplah kata inspiratif tersebut. Suga yakin bahwa seluruh orang pasti pernah memiliki masa-masa di mana rencananya tidak berjalan dengan lancar atau dikecewakan dengan hidup yang begitu sulit. 

Namun, di balik itu semua, rapper kelahiran 9 Maret 1993 ini ingin seluruh orang tetap berani untuk melanjutkan hari-harinya dan terus hidup walau menghadapi kesulitan. 

Suga membagikan pemikirannya saat melakukan percakapan dengan Billboard saat membahas mengenai depresi yang banyak dirasakan di industri idol Korea Selatan. 

Dalam kalimatnya, Suga ingin menyampaikan bahwa seharusnya lingkungan yang sehat adalah lingkungan yang bisa mendengarkan jika seseorang membutuhkan bantuan.

Setiap orang di dunia ini mungkin saja menderita kesedihan dan kesepian, menutupinya secara terus menerus hanya akan membuat situasi semakin sulit.

Maka dari itu, Suga sangat mengharapkan bahwa dirinya, orang-orang di sekitarnya, dan orang-orang di luar sana tergerak untuk menciptakan lingkungan yang aman di mana seluruh orang merasa nyaman untuk mengatakan bahwa dirinya sedang berada dalam kesulitan dan tidak gengsi mengutarakan perasaan seperti rindu atau kasih sayang. 

Melalui pidatonya di acara Dear Class of 2020, Suga menyisipkan sebuah kalimat bijak yang bisa mengobati rasa overthinking anak nih, Ma!

Seringkali kita terlalu banyak berusaha untuk mengendalikan beberapa hal yang di luar kemampuan kita. Seperti, berupaya mengendalikan orang lain. 

Padahal, yang bisa kita andalkan hanya diri kita sendiri. Jika orang lain menganggap remeh kita, kita tidak bisa mengontrol mereka untuk diam. Yang bisa kita kendalikan adalah bagaimana respons kita dalam menanggapinya dan mindset untuk selalu tenang. 

Ibaratnya, jika dicemooh oleh banyak orang, akan lebih memungkinkan jika kita menggunakan kedua tangan kita untuk menutup telinga dibanding untuk menutup mulut semua orang.

Hidup terlalu singkat untuk mengurusi hal-hal yang mustahil kita kendalikan. Agar anak bahagia, terkadang anak perlu belajar untuk melepaskan. 

Pada lirik lagunya yang berjudul So Far Away, pemikirannya tentang mimpi dijabarkan oleh Suga dengan kata-kata metafora yang indah. Mimpi diibaratkan sebagai sebuah bunga yang mekar setelah melalui serangkaian proses bernama kesulitan. 

Suga yakin, bahwa seluruh orang yang mempunyai mimpi dan sedang berjuang untuk meraih mimpinya, akan menikmati hasil akhir yang cantik layaknya mendapatkan sebuah bunga sakura bermekaran indah di musim semi.

Lagi-lagi melalui lirik lagunya, kali ini di dalam lagu lain berjudul Never Mind, Suga menaruhkan sepercik kalimat penyemangat bagi para penggemar dan pendengar musiknya supaya tidak mudah menyerah.

Perjalanan masih begitu panjang. Ada banyak kesempatan emas yang mungkin belum sempat kita temukan sekarang. Menyerah hanya akan membuang kesempatan itu menjadi sia-sia. 

Seluruh proses yang kita lalui pun jadi tak berharga. Selagi muda, tidak apa-apa untuk berjuang mencoba berbagai cara. Masa muda adalah masa kejayaan karena kondisi kita berada di fase paling prima dalam kehidupan. Maka dari itu, warnailah masa muda kita dengan perjuangan. 

Masih di dalam lagu yang sama, Never Mind, Suga menyelipkan kembali kalimat motivasi, namun kali ini secara tersirat. 

Jika Mama perhatikan, kalimat ini tidak bisa dimaknai secara harafiah sebab maknanya akan berbahaya apabila dipahami tanpa tahu pesan sebenarnya di balik perumpaan tersebut. 

Maksud yang ingin disampaikan oleh Suga adalah walaupun kita tahu akan ada guncangan besar di depan yang akan mengusik kita, tetaplah berjalan tanpa takut. Kalau perlu, berikanlah kekuatan maksimal untuk menghadapi tantangan tersebut sebagai tanda bahwa kita berani menghadapi rintangan apapun di dunia ini.

Manusia itu diciptakan untuk menjadi dirinya sendiri, bukan untuk susah payah menjadi sempurna. Pada dasarnya, kita sebagai manusia itu pasti pernah melakukan salah sehingga sulit apabila kita ingin tak mempunyai celah. 

Suga mengatakan kalimat tersebut di depan para penggemarnya yang hadir saat BTS menyelenggarakan konser bertajuk The Most Beautiful Moment in Life On Stage: Epilogue. 

Menurut Suga, alasan kita terlahir di dunia adalah untuk hidup sebagai diri kita sendiri. Terima segala kekurangan kita. Selalu lihat hal positif di dalam diri. Tak perlu takut untuk menjadi sesuatu yang kita inginkan. 

Pernah melangsungkan interview dengan Go Magazine dan membahas tentang mimpi, pria berzodiak Pisces ini merasa bahwa kunci kebahagiaan di dalam hidup adalah ketika kita tidak membandingkan diri sendiri dengan orang lain. 

Tidak perlu bagi kita untuk saling membandingkan impian kita dengan impian orang lain. Tak penting juga jika terus melakukan perbandingan terhadap pencapaian diri sendiri dengan orang lain.

Itu hanya membuat diri kita tak percaya diri dan pesimis. Bagaimana kita bisa sukses jika kita tidak yakin dengan diri sendiri?

Selalu membandingkan banyak hal hanya akan membuat kita stres dan sulit bahagia. Oleh karena itu, perbanyak bersyukur dan mencintai diri sendiri adalah pilihan paling menenangkan. 

Ketika kita sedang lelah, tak ada salahnya untuk beristirahat sejenak, ya!

Hal tersebut pernah disampaikan oleh Suga pada saat BTS 'Beautiful'(美친) Press Conference.

Terus berjalan dan mengabaikan rasa lelah hanya akan membuat diri kita tak nyaman dan akhirnya memendam stress yang terus meluap. Istirahat sejenak adalah sebuah pertolongan untuk jiwa kita agar tetap prima dan tidak kewalahan. 

Tidak mengenal istirahat hanya membuat kita akhirnya kehilangan rasa enjoy dalam menikmati proses perjuangan. Keseimbangan antara istirahat dan kerja keras adalah salah satu kunci mencintai diri sendiri. 

Saat sedang berjuang mencapai cita-citanya sebagai musisi, perjalanan Suga tidak berjalan mulus karena kondisi finansial keluarganya. 

Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, Suga bahkan sudah terbiasa melakukan pekerjaan paruh waktu di usia remajanya. Kesulitan ini tak membuat pria pemilik gummy smile tersebut merelakan impiannya.

Pada sesi wawancaranya dengan Rolling Stones, Suga mengatakan bahwa orangtua nya adalah motivasi tertinggi untuk ia bekerja lebih keras lagi dan menunjukkan keberhasilan baru kepada Mama dan Papa nya. 

Keluarga adalah support system terbesar bagi Suga.

Bahkan pada saat BTS sukses menggelar konser di tahun 2016, melihat keluarganya berada di tengah kerumunan para penonton membuat Suga tak sanggup membendung air mata. 

Bersama dengan Rap Monster di salah satu kesempatan sesi interview bersama Naver, mereka berdua membuka diri untuk menceritakan bagaimana duka yang harus mereka lewati saat masih menjadi trainee sampai sekarang menjadi anggota salah satu boy group K-Pop paling populer di dunia. 

Dunia Idol tidak selalu menyenangkan, Suga menceritakan bagaimana fase pasang-surut yang harus dilewati untuk mengatasi depresi dan kecemasan yang datang, serta bagaimana musik menjadi penyelamat bagi mereka berdua.

Menurut Suga, mengejar impian adalah hal yang sangat penting dalam membuat hidup jadi bermakna. Namun di balik semua itu, jangan lupakan kesehatan mental diri kita sendiri, ya!

Sebagai musisi, Suga memiliki keinginan yang kuat untuk menginspirasi para penikmat musiknya. Jadi, karyanya tak hanya bertujuan menghibur, namun juga memantik semangat setiap orang yang mendengarkan. 

Sudah banyak dipahami oleh para Army (nama penggemar BTS), bahwa Suga kerap membuat lagu berlirik savage dan cocok didengarkan jika anak remaja sedang memiliki mood demotivasional. 

Contohnya adalah lagu Outro : Wings yang dirilis pada tahun 2017 bersamaan dengan lagu-lagu lainnya di album You Never Walk Alone.

Salah satu lirik pada lagu tersebut menggambarkan bahwa Suga sedang berbicara dengan para pendengarnya untuk tidak ragu menjalankan impian yang mereka tekuni. Suga ingin menyampaikan bahwa kita harus menyelesaikan apa yang telah kita mulai dengan gigih berani. 

Kalimat ini disampaikan oleh Suga saat berhadapan dengan para penggemarnya di Konser Final BTS tahun 2019 bertajuk Love Yourself: Speak Yourself yang saat itu diselenggarakan di kota Seoul. 

Sebagai orang yang meniti karier dengan jalan yang tidak mudah, Suga menyampaikan tentang pentingnya mempunyai ambisi di kehidupan manusia. 

Dengan ambisi yang membara, kita jadi punya goals untuk dicapai setiap harinya. Akan lebih mudah juga bagi kita berencana dan produktif. Keberhasilan pun dapat dicapai dengan efektif jika seseorang hidup dengan ambisi. 

Namun, Suga mengingatkan bahwa ambisi itu harus ditakar sampai batas tertentu, tidak baik pula jika hidup dengan ambisi berlebihan, karena bisa jadi kita hanya berfokus mendapatkan keuntungan untuk diri sendiri dan akhirnya merugikan orang lain. 

Berbicara soal bakat, Suga juga pernah menyinggung tentang hal tersebut melalui siaran langsung yang ia lakukan di aplikasi V Live pada tanggal 9 Maret 2021. 

Untuk bisa mendeteksi apakah kita memiliki bakat di bidang tertentu, kenalilah diri sendiri dulu, apakah kita bisa melakukannya dengan tenang dan fokus saat mengerjakannya?

Jika jawabannya iya dan selalu konsisten demikian, bisa jadi kamu memiliki potensi di bidang itu.

Coba perdalam lagi kemampuanmu dan jangan takut untuk melangkah lebih jauh, ya!

Menjawab pertanyaan mengenai apa tujuan hidupnya sebagai manusia, pria yang menjadi hyung (sebutan kakak laki-laki dalam bahasa Korea) tertua kedua di BTS ini mengaku bahwa dirinya hanya ingin menjadi orang baik di mata manusia lainnya. 

Setidaknya, Suga ingin menjadi orang yang penuh kejujuran dan tidak mengucapkan kebohongan. Maka dari itu, tak jarang Suga memproduksi lagu dengan lirik yang lantang menyuarakan pikirannya tentang kehidupan. 

Nah, jadi itulah 15 kata-kata Suga BTS yang bisa jadi motivasi remaja, Ma. 

Memiliki perjalanan hidup yang berliku-liku membuat Suga memaknai hidup dengan lebih dalam. Cara pandangnya yang bijaksana berhasil memukau dan menginspirasi banyak orang lewat kata-kata. 

Kira-kira, apa kata bijak dari Suga BTS yang jadi favorit anak mama?